Dalam menghadapi masalah seperti ini, perencanaan keuangan yang matang menjadi kunci utama bagi generasi sandwich. Prioritas pengeluaran harus ditunda dengan melakukan dana darurat yang cukup dan melakukan pengoptimalan produk asuransi untuk keluarga agar bisa digunakan jangka panjang kedepannya.Â
Mungkin dari sumber pendapatan dapat dipisahkan untuk dapat digunakan melalui investasi yang bijak juga merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan. Selain itu, berkomunikasi dengan terbuka pada seluruh anggota keluarga mengenai kondisi keuangan sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman dan konflik.
Kebijakan konkret yang mendukung sebagai contoh jaminan kesehatan dan subsidi pendidikan serta program pensiun yang lebih baik adalah contoh dari beberapa solusi yang dapat dipertimbangkan oleh pemerintah maupun perusahaan agar dapat membantu mengurangi tekanan finansial.Â
Perusahaan juga dapat membantu dengan menawarkan bantuan yang lebih fleksibel seperti mengubah batasan umur untuk para generasi sandwich yang kesulitan mencari kerja karena keterbatasan umur serta memperkenalkan program yang menguntungkan karena ini juga dapat membantu meredakan stress yang dihadapi.Â
Dengan sistem dukungan yang sesuai, generasi sandwich dapat berhasil mengatasi tantangan sederhana ini, sehingga secara ekonomi tetap aman hingga masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI