Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhÂ
Perkenalkan kami dari kelompok 6 dengan anggota kelompok :
 1. Yusuf Asngari (242180182)
2.Salsabiil Tika Ramadhani(242180193)
3.Alimah Setiyaningsih (242180201)
4.Naurah Cahya Maulidha (242180181)
Kami akan menyampaikan hasil  Laporan Praktikum Studi Lapangan Budidaya Tumbuhan Tanaman LerakÂ
A. PendahuluanÂ
  Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala karunia yang dilimpahkan-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan praktikum studi lapangan budidaya hewan dan tumbuhan. Praktikum ini merupakan bagian dari mata kuliah Konsep Dasar IPA Biologi yang dibimbing oleh Ibu Nur Ngazizah, S.Si., M.Pd. Budidaya adalah usaha terencana untuk memelihara dan mengembangbiakkan tanaman atau hewan tertentu, dengan tujuan menjaga kelestarian alam serta memperoleh hasil yang bermanfaat. Dalam konteks ini, kami memilih untuk melakukan studi lapangan pada budidaya tanaman cabai  yang semakin populer di kalangan masyarakat sebagai alternatif pertanian yang ramah lingkungan.
B. Lokasi dan Waktu Kegiatan
    Pada hari Jumat, 8 November 2024, kami melaksanakan wawancara dan observasi di Desa Kerep , Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo. Kegiatan ini melibatkan interaksi langsung dengan petani bibit tanaman lerak setempat untuk memahami lebih dalam mengenai proses budidaya, tantangan yang dihadapi, serta manfaat yang diperoleh.
C. Metode Pelaksanaan
1. Wawancara: Kami melakukan wawancara dengan petani bibit tanaman lerak untuk menggali informasi terkait teknik budidaya, pemeliharaan tanaman lerak
2. Observasi Lapangan: Selain wawancara, kami juga melakukan observasi langsung terhadap budidaya tanaman lerak
3. Pengumpulan Data: Data yang dikumpulkan mencakup metode pemupukan organik, serta teknik pengendalian hama secara alami.
D. Hasil dan Pembahasan
1. Teknik Budidaya Tanaman Lerak.
   Pemilihan Benih: pemilihan benih tanaman lerak dilakukan dengan memilih buah yang matang sempurna, sehat, dan bebas cacat. Benih yang berkualitas diuji dengan perendaman air (benih yang tenggelam lebih baik) dan disimpan di tempat yang kering serta aman dari hama jika tidak langsung ditanam. Proses ini memastikan pertumbuhan tanaman lerak yang optimal.
Pemberian Pupuk: Pupuk organik  dari kotoran hewan atau pupuk alami  digunakan untuk meningkatkan kesuburan tanah.
2. Pengendalian Hama dan Penyakit:
   Petani menggunakan teknik pengendalian hama,Dengan cara memberi pupuk dan menyiram tanaman secara rutin.
3.Manfaat Budidaya Tanaman LerakÂ
   Meningkatkan Ekonomi Budidaya ini membuka peluang usaha bagi masyarakat lokal dan meningkatkan pendapatan keluarga.
E. Kesimpulan
    Kesimpulan dari praktikum studi lapangan wawancara budidaya tanaman lerak menunjukkan bahwa tanaman ini membutuhkan lokasi dengan tanah subur dan drainase baik. Pemilihan benih berkualitas, perawatan rutin seperti pemupukan organik dan pemangkasan, serta pengendalian hama dan penyakit secara manual atau alami sangat penting untuk memastikan pertumbuhan dan produktivitas tanaman yang optimal.
F. Dokumentasi Wawancara Dengan petani budidaya tanaman Lerak
Link YouTube :Â
https://youtu.be/eARG_y8sUPc?feature=shared
G. Ucapan Terima Kasih
   Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nur Ngazizah, S.Si., M.Pd., serta semua petani di Desa Kerep yang telah bersedia berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka selama kegiatan praktikum ini.Â
  Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan di bidang biologi serta praktik budidaya tanaman di masa depan.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H