Rumah makan ini menawarkan berbagai jenis makanan khas desa yang dapat dinikmati dengan sistem prasmanan atau ambil sendiri. Dengan menu andalan seperti "jangan brongkos" dan minuman tradisional seperti "teh sereh" membuat pengunjung semakin merasakan suasana berada di desa.Â
Namun, selain menu tradisional, Bangsal Kopi juga menyediakan menu kekinian sepeti varian kopi yang sedang ngetrend dikalangan anak muda beserta sederhana disk yang juga menyesuaikan selera masyarakat. Dengan demikian pengunjung dapat lebih leluasa dalam memilih menu.
Konsisten mengusung tema tradisional dari awal berdirinya, Bangsal Kopi banyak diminati oleh berbagai kalangan, baik anak muda maupun orang tua.Â
Memiliki tempat yang nyaman di tepi sawah dengan bentuk bangunan yang tradisional, akan menambah kesan menenangkan dan damai untuk menyantap hidangan yang tersedia. Ditambah dengan cita rasa yang otentik dan khas, membuat menu Bangsal Kopi menjadi favorit banyak kalangan.
Dengan banyaknya jenis rumah makan atau coffee shop yang tersedia di Jogja, para pelaku usaha diharapkan untuk lebih mengedepankan kenyamanan dan ketentraman bagi para pengunjung.Â
Dengan kesan baik yang diterima para pengunjung, maka akan menjadikan rumah makan tersebut dipandang baik. Rumah makan yang baik merupakan rumah makan yang memperhatikan kelayakan berbagai aspek seperti kebersihan tempat, makanan yang disajikan, serta pelayanan yang baik.Â
Dengan adanya hal tersebut, maka kesan yang baik juga akan didapatkan oleh pelanggan sehingga pelanggan tergerak untuk mempromosikan rumah makan tersebut kepada orang lain.
"Tidak perlu tempat yang mewah untuk merasakan kenyamanan bersama orang terkasih, Griya Daharan tepi sawah bisa memberikan kenyamanan dan ketenangan" -- Bangsal Kopi
Tim penulis : Dosen Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa : Aulya Rosalina, S.E, M.M serta Mahasiswa Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, Semester 6, Prodi Manajemen : Salsabela Eka. P, Yoga Zulfika, Firty Lestari