PENDIDIKAN DENGAN UNBK
MENGUKUR INTEGRITAS DAN KUALITAS*Salmun Ndun,S.Pd., Guru UPTD SMP Negeri 1 Lobalain, Kab. Rote Ndao
Selama dua hari, mulai tanggal 9 hingga tanggal 10 September 2024, UPTD SMP Negeri 1 Lobalain, Kab. Rote Ndao melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Pelaksanaan UNBK diikuti oleh 50 siswa yang terbagi dalam dua sesi ujian, dengan memanfaatkan sarana komputer yang tersedia di ruang TIK sekolah. Seorang guru dari SMP Katholik Mother Ignasia menjadi pengawas jalannya UNBK. Selain itu, pengawasan juga datang dari Balai Guru Mutu Pendidikan NTT bersama petugas dari Dinas PKO kabupaten Rote Ndao.
UNBK menjadi sebuah metode evaluasi standar yang menggunakan komputer sebagai sarana utama untuk pelaksanaan ujian nasional di Indonesia. Diperkenalkan pertama kali pada tahun 2015, UNBK menggantikan format ujian berbasis kertas dan pensil dengan sistem digital yang terkomputerisasi, bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keamanan dalam proses ujian. Dalam pelaksanaannya, UNBK memanfaatkan jaringan komputer yang terhubung dengan server pusat untuk mendistribusikan soal dan merekam jawaban peserta ujian sehingga mampu meminimalkan peluang kecurangan serta memastikan pemerataan standar evaluasi di seluruh wilayah.
Dengan menggunakan teknologi digital, UNBK dapat mengurangi potensi kecurangan yang sering terjadi pada ujian berbasis kertas, seperti kebocoran soal atau manipulasi hasil ujian. Selain itu, UNBK memungkinkan standar evaluasi yang seragam di seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah-daerah terpencil, sehingga hasil ujian lebih adil dan dapat dipercaya sebagai gambaran nyata kualitas pendidikan di berbagai sekolah.
Pelaksanaan UNBK juga mendorong peningkatan literasi digital di kalangan siswa dan tenaga pendidik, yang penting dalam menghadapi tantangan global di era teknologi. Oleh karena itu, UNBK bukan hanya sekadar metode penilaian akademik, tetapi juga langkah strategis untuk memperkuat integritas, akuntabilitas, dan kualitas sistem pendidikan nasional.
Integritas dan Kualitas Pendidikan melalui UNBK
Integritas dan kualitas pendidikan merupakan dua elemen kunci yang saling berkaitan dan menjadi dasar bagi kemajuan sistem pendidikan di Indonesia. Melalui UNBK, kedua aspek ini dapat diukur dan ditingkatkan secara simultan. UNBK, dengan pendekatan berbasis teknologi, menawarkan metode evaluasi yang lebih transparan, akurat, dan terpercaya, yang mampu mencerminkan pencapaian akademik siswa secara objektif. Hal ini berkontribusi langsung terhadap peningkatan integritas pendidikan, karena siswa diuji dengan cara yang adil dan merata, tanpa ada intervensi dari pihak luar atau manipulasi hasil.
Dalam konteks ini, UNBK tidak hanya berperan sebagai alat evaluasi akhir bagi siswa, tetapi juga sebagai sarana untuk menilai efektivitas sistem pembelajaran dan pengajaran di sekolah-sekolah. Dengan data yang dikumpulkan secara sistematis dan terintegrasi, pemerintah dan pemangku kepentingan pendidikan dapat menganalisis hasil UNBK untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan dalam kurikulum, metode pengajaran, dan sumber daya pendidikan di berbagai daerah. Sebagai contoh, data hasil UNBK dapat digunakan untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian khusus, seperti mata pelajaran dengan tingkat kelulusan rendah atau sekolah-sekolah di wilayah tertentu yang memperoleh hasil di bawah rata-rata nasional. Hal ini akan menjadi cermin kualitas pendidikan yang ada dan memberikan masukan penting untuk perbaikan berkelanjutan.