Selain itu, Pentas Seni Sejuta Aksi juga menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk menyelenggarakan kegiatan serupa, menjadikan seni sebagai media yang efektif untuk mempromosikan nilai-nilai kebhinekaan dan harmoni di tengah masyarakat.
Meskipun Pentas Seni Sejuta Aksi di SMP Katolik Mother Ignasia telah menjadi acara yang sukses, namun tidak terlepas dari berbagai tantangan yang dihadapi selama persiapan dan pelaksanaannya.Â
Berbagai kekurangan yang ada akan menjadi bajan refleksi untuk ke depannya akan menemukan solusi inovatif serta memberikan yang terbaik lagi. Namun, dari setiap tantangan yang dihadapi, terdapat pelajaran berharga yang dapat dipetik yaitu nilai kerja sama. Melalui kerja sama yang solid dan komunikasi yang terbuka, setiap tantangan dapat diatasi dengan lebih baik.
Harapan untuk terus mempromosikan nilai-nilai kebhinekaan melalui kegiatan seni di sekolah sangatlah besar. Pentas Seni Sejuta Aksi di SMP Katolik Mother Ignasia telah menjadi contoh nyata bagaimana seni dapat menjadi sarana yang efektif dalam memperkuat toleransi, persatuan, dan penghargaan terhadap keberagaman budaya.Â
Dengan demikian, harapan untuk melanjutkan dan meningkatkan upaya tersebut menjadi semakin penting. Di masa depan, diharapkan bahwa setiap sekolah akan melihat pentingnya memasukkan seni ke dalam kurikulum pendidikan mereka sebagai bagian integral dari pembentukan karakter siswa.
Dengan terus mempromosikan kebhinekaan melalui kegiatan seni di sekolah, kita dapat membentuk generasi yang lebih toleran, inklusif, dan penuh kasih sayang.Â
Melalui seni, kita dapat membangun jembatan yang kuat antar individu dan kelompok, serta mendorong terciptanya masyarakat yang berbudaya dan beradab. Dengan tekad dan kerjasama yang kuat, harapan untuk mewujudkan visi sekolah menjadi semakin nyata.Â
Terus maju SMPK Mother Ignasia Rote Ndao dengan sejuta aksi kreatifitasnya dan bergerak melangkah maju menuju kehidupan sekolah yang lebih berwarna dan harmonis bagi semua orang.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H