Jenis-Jenis Data:
Berdasarkan Jenis Datanya:
Data Kualitatif (Data Categorical): Data ini menggambarkan kategori atau atribut yang tidak dapat diukur secara kuantitatif, seperti jenis kelamin, warna, atau status pernikahan.
Data Kuantitatif (Data Numerik): Data ini mengukur besaran yang dapat diukur secara kuantitatif. Terdapat dua jenis data kuantitatif:
Data Diskrit: Data ini memiliki nilai-nilai terpisah dan terbatas, seperti jumlah anak dalam keluarga.
Data Kontinu: Data ini memiliki nilai yang dapat berkisar dalam rentang yang tak terbatas, seperti tinggi badan.
Berdasarkan Sifat Data:
Data Skala Nominal: Data ini hanya menggambarkan kategori atau label tanpa urutan atau peringkat tertentu. Contoh: warna mata, jenis mobil.
Data Skala Ordinal: Data ini menggambarkan kategori dengan urutan atau peringkat. Namun, jarak antara nilai-nilai tidak dapat diukur dengan pasti. Contoh: peringkat kepuasan pelanggan (puas, cukup puas, tidak puas).
Data Skala Interval: Data ini memiliki urutan, jarak antar nilai yang dapat diukur, dan tidak memiliki titik nol mutlak. Contoh: suhu dalam derajat Celsius.
Data Skala Rasio: Data ini memiliki urutan, jarak antar nilai yang dapat diukur, dan memiliki titik nol mutlak. Contoh: pendapatan tahunan, usia.
Berdasarkan Waktu Pengumpulannya:
Data Cross-Sectional: Data ini dikumpulkan pada satu titik waktu tertentu atau dalam periode waktu tertentu. Ini adalah gambaran seketika.