Indonesia adalah negara tropis yang memiliki SDA melimpah dengan SDM terbanyak ke-4 di dunia. Hal yang menjadi perhatian adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Berikut kabar Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada tahun 2019, 2020, dan 2021 :
1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2019
a. Tumbuh 5,02%.
b. Pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya sebesar 10,55%.
c. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Nonprofit yang melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 10,62%.
d. Ekonomi Indonesia triwulan IV-2019 tumbuh 4,97%.
e. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya sebesar 10,78%.
f. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 1,74%.
g. Ekonomi Indonesia triwulan IV-2019 dibanding triwulan III-2019 sebesar 1,74%.
h. Dari sisi produksi pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan mengalami penurunan 20,52%.
i. Dari sisi pengeluaran oleh Komponen Barang dan Jasa sebesar 2,55%.
j. Pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2019 turun 0,15%.
2. Pertumbuhan Ekonomi Indonesi Tahun 2020
a. Pada triwulan III 2020, perekonomian Indonesia tumbuh -3,49%.
b. Pertumbuhan ekonomi kuartal IV tercatat -2,19%.
c. Pertumbuhan ekonomi -1,7%-(-2),2%.
d. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia berkisar -2,2%.
3. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2021
a. Ada di kisaran 4,5%-5,5%.
b. Akan naik antara 4,5%-5,3%.
c. Berdasarkan IMF, Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia 4,8%.
d. Bank Dunia 4,4%.
e. ADB 4,5%.
Indonesia dikabarkan terjadi resesi ekonomi dan depresi ekonomi pada tahun 2020 dan dilanjutkan pada tahun 2021. Resesi ekonomi adalah penurunan drastis pertumbuhan ekonomi sedangkan depresi ekonomi adalah keadaan darurat pertumbuhan ekonomi dan salah satunya disebabkan oleh penurunan drastis pertumbuhan ekonomi. Salah satu penyebab resesi dan depresi ekonomi pada tahun 2020 dan 2021 adalah datangnya wabah Covid 19 di Indonesia.
Berikut Tips Menghadapi Covid 19 :
1. Jadilah Diri Sendiri
Mulailah mengawali hari dengan perasaan serius, waspada, cerdas, berakal, dan jangan lupa bahagia. Jangan lupakan aktivitas Anda!
2. Makan dan Minum
Makan dan minum yang baik dan benar, perhatikan gizi Anda, dan konsumsi hal yang bisa mencegah penyakit Covid 19 pada diri Anda.
3. Patuhi Aturan
Dengan adanya aturan PSBB dan dibuka kembali beberapa tempat, jangan lupa patuhi aturan dan ketahui zona aman dan tidak aman Covid 19. Pemerintah mengimbau agar memakai masker, mencuci tangan dengan air dan sabun, jaga jarak 1 meter, dan social distancing. Bagi yang sudah terkena Covid 19, patuhi aturan seperti menetap di rumah sakit dan isolasi mandiri.
Bagi yang sekolah, patuhi Pendidikan Jaral Jauh (PJJ) dan bagi yang bekerja, patuhi Work From Home (WFH).
4. Membaca Buku
Membaca buku berfungsi untuk menambah ilmu pengetahuan dan hiburan.
5. Menjaga komunikasi antara masyarakat
Bersosialisasi itu penting, maka jangan lupakan kekerabatan antar masyarakat.
6. Bepergian Ke Tempat Aman Udara
Bepergian ke tempat aman udara dapat mengurangi dampak Covid 19 dan relaksasi.
7. Main Ponsel
Bermain ponsel dengan waktu tepat dapat menurunkan depresi dan menjadikan seseorang bahagia.
8. Jangan Panik
Adanya Covid 19 bukan berarti Anda jadi panik. Buat diri Anda menjadi tidak panik agar Anda dapat menghadapi Covid 19.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H