Mohon tunggu...
Sahabat Desa
Sahabat Desa Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer

Menulis merupakan karya terbesar dalam hidup dikala kita mampu mengekspresikan kehidupan dalam sebuah karya tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendataan SDGs 2021 Sukses! Pemdes Durian Rampak Susoh Segera Gelar Musdesus

13 Juni 2021   23:30 Diperbarui: 13 Juni 2021   23:40 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Relawan Pendataan Survey SDGs Desa Durian Rampak, Susoh berfoto bersama dengan Pj Kades dan Pendamping Lokal Desa setempat, Marhendri/Sumber:dokpri*

Aceh Barat Daya | Pelaksanaan kegiatan pendataan Suistanable Development Goals (SDGs) Desa Tahun 2021 di Desa Durian Rampak, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh, patut diberi apresiasi.

Pasalnya, tim relawan yang berkerja melakukan pendataan di lapangan dalam wilayah desa tersebut, akhirnya sukses menyelesaikan ratusan kuisioner Keluarga (RT) dan bahkan, ribuan kuisioner Individu dari Pemdes setempat.

Hal itu disampaikan Pj. Kades Suhaimi, usai menggelar rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pendataan SDGs Desa dengan sejumlah relawan di Kantor Desa Durian Rampak, Minggu (13/6/2021).

"Alhamdulillah, pendataan SDGs Desa tahun ini berjalan dengan baik, semua kuisioner pendataan secara manual sudah terisi dari hasil wawancara petugas relawan dengan warga di desa," ucapnya.

Atas pencapaian itu, Suhaimi mengapresiasi kerja relawan, dan ia mengaku akan segera menggelar musyawarah desa khusus (Musdesus) untuk menetapkan hasil pendataan SDGs Desa tahun 2021 tersebut.

"Insyaallah, Selasa depan kita buat musdesus terus dengan mengundang Tuha Peut/BPD, unsur lembaga masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat," ujarnya.

Tutur dia, pihaknya juga seiring berjalan akan segera menyelesaikan penginputan online hasil pendataan SDGs Desa tersebut.

"Setelah selesai kita duduk musdesus, target kita bulan Juni penginputan secara online kedalam aplikasi android sudah tuntas," katanya.

Sebelum musdesus digelar, dia berharap relawan pendataan bersama Sekdes koordinator kegiatan untuk terlebih dahulu melakukan verifikasi terhadap dokumen-dokumen kuisioner tersebut.

Hal itu bertujuan untuk memastikan kualitas pendataan bisa mencapai hasil yang memuaskan, data logis dan bisa dipertanggungjawabkan.

"Bukan hanya itu, kuisioner individu, KK, dusun dan desa juga jangan ada yang terlihat masih kosong," pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun