Mohon tunggu...
Purwanto Indarso
Purwanto Indarso Mohon Tunggu... wiraswasta -

mendambakan hidup damai tanpa kerusuhan lagi. KAsih sayang akan menyatukan kita dalam suasana kekeluargaan yg diselimuti kedamaian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ayah Melarang Saya Memungut Duit di Jalan, Sejak Itu..

20 Februari 2012   14:09 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:25 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wah tak ingat lagi berapa kali saya dapati yang namanya duit ribuan atau recehan di jalanan. Saya tak tahu apakah karena alasan agama atau sikap ayah yang selalu terngiang-ngiang di benakku untuk tak mengambil hak orang lain meski itu benda tak bertuan di jalanan.

Saya tak habis pikir bagaimana orang mau menilep duit orang lain apalagi mencurinya, apalagi menyilet koper-koper barang di bandara (seperti ditulis rekan Kompasisner), atau bahkan korupsi duit kantor. Kok mau ya?

Saya bukan orang saleh juga bukan beriman-iman banget. Biasa-biasa saja.

Dan inipun saya tularkan ke anak-anak saya untuk jangan sekali-kali mengambil barang atau duit yang bukan miliknya meski itu jatuh di jalanan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun