Mohon tunggu...
Salman Fariz
Salman Fariz Mohon Tunggu... Freelancer - Jurnalis Lepas

Penulis adalah seorang jurnalis lepas yang berbasis di Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Nature

Aaliya Mir Menangkap Ular dan Menyelamatkan Beruang serta Macan Tutul

28 September 2022   14:21 Diperbarui: 1 Oktober 2022   08:08 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aaliya Mir dari Srinagar | Sumber: Twitter

Di Lembah Kashmir, menurut IANS , berita tentang hewan liar yang bergerak menuju pemukiman manusia semakin meningkat dari hari ke hari, yang juga mengarah pada insiden konflik antara manusia dan hewan. Serangan terhadap manusia oleh hewan liar sejauh ini telah menelan banyak korban jiwa dan banyak orang juga terluka parah. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak orang, termasuk anak kecil, kehilangan nyawa setelah diserang macan tutul dan beruang di lembah Kashmir, terutama di daerah terpencil.

Meskipun Aaliya telah menyelamatkan ratusan hewan untuk waktu yang lama, namanya menjadi berita utama setelah ia menangkap seekor ular dari kediaman Gupkar mantan Kepala Menteri J&K Omar Abdullah. Sejak itu ia menjadi berita dan keberaniannya sangat dihargai oleh orang-orang.

"Satu-satunya tujuan hidupnya adalah untuk mengurangi konflik antara hewan dan manusia sehingga keduanya dapat hidup dalam lingkaran mereka sendiri dengan cara yang damai," kata The Morung Express tentang Aaliya.

Menurut Aaliya, awalnya ia merasa ragu dan takut untuk melakukan perlindungan satwa liar, namun motivasinya meningkat dan ia menjadi lebih baik dalam pekerjaannya.

Karena deforestasi yang cepat, menurut IANS, hewan liar terpaksa pindah ke habitat manusia, yang juga menyebabkan peningkatan konflik manusia-hewan yang mengkhawatirkan.

Dalam upaya melindungi satwa, Aaliya yang saat ini bekerja sebagai Project Manager di Wildlife SOS menyelenggarakan program kepedulian sekaligus memberikan perlindungan terhadap satwa.

Menurut Aaliya, ketika seekor hewan pergi ke pemukiman untuk mencari makanan, kekejaman hewan-hewan ini muncul sebagai tanggapan atas kelesuan kolektif masyarakat, yang kemudian kadang-kadang menjadi penyebab hilangnya nyawa manusia dan sebagainya. Insiden ini telah memakan beberapa korban selama bertahun-tahun.

Penulis adalah seorang jurnalis lepas dari Bekasi, Jawa Barat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun