Mohon tunggu...
Salman Faris
Salman Faris Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger, Vlogger

Suka menulis di blog www.salmanbiroe.com, Love to travel around the World www.bluepackerid.com

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Muslim Life Fair 2022, Gelaran Muslim Lifestyle Terakbar di Indonesia

27 Maret 2022   09:52 Diperbarui: 27 Maret 2022   09:55 895
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari lagi, tentu saja dibutuhkan persiapan khusus tidak hanya fisik melainkan spiritual. Beragam cara untuk mempersiapkannya termasuk mengunjungi Muslim Life Fair 2022 di Istora, Gelora Bung Karno, Jakarta. Gelaran ini hanya diselenggarakan 3 hari dari tanggal 25-27 Maret 2022.

Memenuhi kebutuhan dari fisik sampai spiritual, Muslim Life Fair 2022 ini menyajikan beragam pameran multi produk islami seperti baju muslim, kurma, madu, dan berbagai maca, produk lainnya. Selain itu, bagi yang menyukai kuliner, beragam menu halal aman dan sehat pun dihadirkan dibeberapa both. 

Tidak hanya produk fashion, namun produk berbasis Pendidikan dan edukasi islami pun turut dihadirkan selama pameran ini berlangsung. Tak ketinggalan tour dan travel umroh yang selalu menjadi daya Tarik bagi kaum muslimin yang belum menjejakan kaki di tanah suci, Mekkah dan Madinah.

Praktis, gelaran ini dijadikan sebagai ajang bangkitnya gairah pelaku usaha khususnya umat muslim di Indonesia untuk kembali memulai kembali usaha yang terpengaruh oleh pandemi selama beberapa tahun terakhir. 

Postifinya, pelaku Usaha Mirko, Kecil dan Menengah (UMKM) bisa melakukan pengembangan usaha dan perluasan jaringan selama Muslim Life Fair 2022 berlangsung. 

Lalu, bagaimana dengan pelaku usaha yang masih memerlukan dana namun masih ragu dengan lembaga peminjaman yang saat ini menjamur dan tidak diketahui legalitasnya?

Permodalan UMKM dan Investasi Halal

Dokpri
Dokpri

Saat ini peminjaman dana secara online menjamur dimana-mana. Namun, memang masih menjadi pertanyaan, dari mana sumber dananya dan sering kali menjadi boomerang bagi peminjam yang tidak memiliki cukup informasi tentang mekanisme peminjamannya. 

Disamping itu, kebutuhan pelaku UMKM untuk bisa mengembangkan usaha dengan dukungan dana yang terjamin sumber dana dan telah diakui oleh lembaga seperti OJK, dibutuhkan sebuah layanan yang bisa menyalurkan dana ke pelaku namun dari sumber dana yang jelas dan terjamin.

Gairah untuk melakukan kontribusi layanan urun dana (Securities Crowdfunding) di Indonesia pada tahun 2021 mengalami peningkatan yang cukup signifikan. 

Namun, sayangnya meski potensi Crowdfunding yang cukup besar, layanan urun dana yang mengusung konsep halal di Indonesia masih minim. Hal ini sangat disayangkan mengingat Indonesia merupakan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia. Konsep urun dana dengan cara halal dan tanpa rib aini sangat dibutuhkan terutama bagi pelaku UMKM.

Dengan kebutuhan modal pelaku UMKM dan gairah layanan urun dana yang sedang tumbuh, maka bisa memenuhi kebutuhan pelaku UMKM sehingga bisa mendapatkan permodalan dari sumber yang jelas, halal serta aman dari platform LBS Urun Dana.

Pelaku UMKM dan pemodal pun tak perlu khawatir dengan LBS Urun Dana yang mengusung tema "investasi yang bikin nyaman" ini karena telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), didukung oleh tenaga professional berpengalaman lebih dari 15 tahun dibidangnya serta langsung dibimbing, dibina dan diawasi secara ketat oleh Ustadz DR. Erwandi Tarmizi, M.A yang juga merupakan founder LBS Urun Dana sekaligus ketua Dewan Komite Persetujuan Penerbit sehingga pasti lebih terjamin kehalalannya.

LBS Urun Dana menargetkan sekitar 40 Milyar atau 10% dari marketshare untuk membantu pelaku UMKM yang membutuhkan rata-rata modal sekitar 2 Milyar, sehingga target tahun ini terdapat sekitar 40 pelaku usaha yang akan mendapatkan pendanaan.

Persyaratan Pengajuan Modal UMKM

Pelaku UMKM yang membutuhkan modal diharapakan memenuhi syarat diantaranya memiliki omset minimal 1 Milyar per tahun secara historis, bisnis sudah berjalan minimal 1-2 tahun, memiliki minimal 3 outlet di seluruh Indonesia untuk bisnis offline. 

Selain itu syarat lainnya adalah UMKM wajib memiliki catatan laporan keuangan yang memenuhi standar akuntansi keuangan secara umu, founder /owner bisnis yang kuat dan berpengalaman dibidangnya serta memiliki landasan project berupa kontrak, invlice/PO dari pemerintah/BUMN/BUMD/Korporasi untuk skema obligasi/suku. Dan, sebagai nilai tambah yaitu bagi usaha yang memiliki tren meningkat selama pandemi akan menjadi prioritas utama.

Muslim Life Fair 2022, Event Lifestyle Muslim Terakbar di Indonesia

Dokpri
Dokpri

Setelah situasi pandemi kian membaik dan menyambut bulan Ramadhan tahun ini, salah satu event yang dinantikan adalah Muslim Life Fair 2022. Beragam produk islami, wisata kuliner halal aman sehat, edukasi islami, Tour dan Travel, Fashion, Pengobatan, Herbal dan masih banyak produk yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani menyambut bulan suci yang tinggal beberapa hari kedepan.

Gelaran yang diselenggarakan di Istora, Gelora Bung Karno, Jakarta ini dari tanggal 25-27 Maret 2022 dengan harga tiket masuk 20 ribu rupiah. Salah satu yang menarik adalah kebutuhan fashion seperti baju muslim, kemudian kuliner temasuk kurma yang pada saat bulan Ramadhan sangat populer. Bagi tanaman hias pun wajib mengunjungi both yang menjual tanaman kaktus yang bisa menjadi hobi baru menyenangkan.

Gelaran Muslim Life Fair 2022 ini dapat menjadi kebangkitan ekonomi baik bagi pelaku UMKM, Masyarakat dan seluruh pihak yang berpartisipasi dalam acara tersebut. Selamat menyambut bulan suci Ramadhan dengan persiapan yang cukup di evenet terakbar di Indonesia ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun