Mohon tunggu...
Salman Al Farisi
Salman Al Farisi Mohon Tunggu... Tutor - Sarana berbagi informasi seputar ekonomi, keuangan, financial technology, dan isu terkini.

Branch People Development in The Biggest Retail Company

Selanjutnya

Tutup

Money

Perbaikan Manajemen Strategik Koperasi Sebagai Upaya Memecahkan Sentimen Negatif Masyarakat terhadap Koperasi

3 Januari 2019   16:00 Diperbarui: 3 Januari 2019   16:26 3356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Koperasi ini berhasil mengembangkan aplikasi bernama "Koperasi Syariah 212 Mobile" yang berhasil menjawab tantangan pasar yang menginginkan cara bertransaksi yang lebih praktis yang dapat dilakukan kapan saja dimana saja dengan biaya yang relative lebih murah. 

Hadirnya 212 Mobile bisa menjadi jawaban atas kebutuhan masyarakat sehingga bisa disebut lahir karena tarikan dari pasar. Kemudahan-kemudahan transaksi yang ada dalam 212 Mobile akan meningkatkan kualitas pelayanan koperasi pada anggotanya. Memang pada dasarnya kemudahan bertransaksi di 212 Mobile ini sama seperti kemudahan bertransaksi dalam mobile banking. 

Penelitian mengenai pengaruh mobile banking terhadap kepuasan konsumen seperti dalam beberapa jurnal menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif dari penggunaan m-banking terhadap kepuasan nasabah. Bedanya dalam koperasi 212 ini yaitu kemudahan bertransaksi ini dikhususkan untuk anggota. Namun hal yang perlu diperhatikan dalam kualitas layanan 212 Mobile yang diperoleh dari salah satu jurnal kualitas pelayanan m-banking ini adalah:

  1. Kecepatan pelayanan yang lebih cepat
  2. Adanya keamanan dalam menggunakan layanan.
  3. Transaksi yang lebih akurat.
  4. Meningkatkan kepercayaan anggota (pengguna)

Dengan menerapkan Manajemen Strategi Teknologi Koperasi maka diharapkan akan tercapai tujuan perencanaan teknologi yang diharapkan yaitu :

  1. Mempertahankan kompetensi secara teknis melalui perbaikan secara terus menerus terhadap produk dan proses
  2. Melakukan ekspansi pasar atau meluncurkan produk atau bisnis baru melalui inovasi produk atau proses baru
  3. Memperkaya strategi bisnis unit koperasi dengan teknologi luar yang berasal dari sektor industri masing-masing untuk mempertahankan unggulan kompetitif

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun