Mohon tunggu...
Salma Nabilah Hidayat
Salma Nabilah Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Pendidikan Matematika

Saya akan membagikan konten sesuai minat saya, yaitu di ranah pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apakah Negara yang Memperoleh Nilai Tertinggi dari CAT? Mengapa?

9 Desember 2024   22:05 Diperbarui: 9 Desember 2024   22:29 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.pexels.com/photos/6404389/pexels-photo-6404389.jpeg?auto=compress&cs=tinysrgb&w=1260&h=750&dpr=2

Norwegia

Norwegia berkomitmen terhadap energi terbarukan dan pengurangan emisi, dengan menggunakan sumber daya hidroelektrik. Negara ini menggunakan pendapatan dari minyak untuk mendanai proyek-proyek energi terbarukan dan memiliki target ambisius untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Negara ini juga mempromosikan kendaraan listrik secara luas.

Islandia

Islandia hampir seluruh kebutuhan energinya berasal dari energi terbarukan terutama hidroelektrik dan geotermal. Islandia telah berhasil menciptakan model keberlanjutan yang dapat ditiru.

Jerman 

Jerman terkenal dengan “energiewende” atau transisi energi, transisi yang direncanakan oleh Jerman menuju pasokan energi rendah karbon. Jerman berkomimen mencapai target pengurangan emisi sebesar 65% pada tahun 2030 dibandingkan dengan tahun 1990, dan berinvestasi besar dalam teknologi angin dan solar.

 

Tindakan yang Dilacak dan Dinilai oleh CAT :

1. Dampak kebijakan pemerintah nasional terhadap emisi saat ini 

Kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah nasional dan bagaimana perkiraan kebijakan tersebut dapat berpengaruh terhadap emisi nasional dalam jangka waktu hingga tahun 2030, atau bahkan lebih.

2. Dampak dari janji, target, dan INDC terhadap emisi nasional dalam jangka waktu hingga tahun 2030, atau bahkan lebih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun