Mohon tunggu...
Salma Alfiana
Salma Alfiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNTIRTA

Seorang mahasiswa yang memiliki jiwa ambisi untuk mencapai suatu keinginan dan memiliki jiwa petualang mengelilingi dunia agar bisa mengenal beragam budaya. Saya sedang menempuh pendidikan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa jurusan Ilmu Ekonomi Pembangunan semester lima Mampu beradaptasi, berinteraksi, bersosialisasi, berinovasi juga memiliki jiwa semangat yang tinggi. Selain itu, saya senang akan hal baru dan baik dalam mengatur waktu.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tingginya Tingkat Pengangguran dan Ketimpangan Sosial di Provinsi Banten

11 November 2024   23:25 Diperbarui: 11 November 2024   23:42 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ketimpangan Sosial/dok. pri

Namun, agar upaya ini lebih optimal, beberapa langkah strategis perlu diprioritaskan. Pertama, pembangunan infrastruktur harus lebih merata agar setiap wilayah di Banten dapat berkembang. Kedua, pemerintah perlu fokus meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah-wilayah tertinggal. Program beasiswa dan pelatihan vokasi dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal.

Ketiga, sektor UMKM perlu mendapat perhatian lebih besar. Di Banten, UMKM memiliki potensi besar untuk menyerap tenaga kerja lokal. Pemberian modal usaha dan pendampingan pengembangan bisnis dapat menjadi solusi untuk mengurangi pengangguran, khususnya di wilayah yang ekonominya bergantung pada sektor informal.

Meskipun upaya sudah dilakukan, tantangan dalam mengurangi ketimpangan sosial dan pengangguran di Banten masih cukup besar. Perlu adanya sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mencapai perubahan yang signifikan. Selain itu, pemerintah juga perlu terus mengevaluasi kebijakan dan program yang dijalankan agar tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Harapannya, dalam beberapa tahun ke depan, Banten dapat menjadi provinsi yang lebih inklusif dan merata dalam pertumbuhan ekonominya. Dengan langkah-langkah solutif yang tepat dan berkelanjutan, ketimpangan sosial dan tingkat pengangguran di Banten diharapkan bisa terus berkurang sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat pembangunan yang merata di seluruh wilayah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun