Mohon tunggu...
Yuni Bues
Yuni Bues Mohon Tunggu... -

- Suka makan & ketawa\r\n- Karyawati di satu perusahaan di Jerman

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Rokok Elektrik, Nasibmu di Tanah Air & di Jerman

20 Mei 2015   13:34 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:47 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melarang penjualan e-rokok (rokok shisha yang sering ada di restaurant atau club malam dilarang juga ?), tapi masih membebaskan penjualan rokok biasa. Apalagi pembelinya tanpa batasan umur. Ibaratnya menutup lubang kecil yang belum diketahui kedalamannya dengan rapat sekali, tapi lubang besar yang dalam & bahaya dibiarkan terus terbuka.

Sumber:
- Kompas.com "Mendag Gobel: Penjualan Rokok Elektrik Dilarang Total".
- Focus.de "Die Wahrheit über E-Zigaretten".
- Welt.de "Wie Gefährlich sind E-Zigaretten?"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun