Mohon tunggu...
Abdus Salim
Abdus Salim Mohon Tunggu... profesional -

Agropreneur, Archivist & Community Development Specialist (Hidup bukanlah jumlah hari yang kita lalui, melainkan jejak apa yang kita tinggalkan di dunia)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kuasai Dunia dengan Hortikultura

17 Februari 2016   11:02 Diperbarui: 17 Februari 2016   11:53 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siang hari itu diwarnai guyuran air hujan yang cukup deras, namun tak menyurutkan semangat para pegiat hortikultura kumpul bersama untuk bermusyawarah di sebuah resto sederhana di suatu Kota bawah lereng Kelud. Blitar, banyak yang menyebutkan sebagai Kota Patria, Kota Lahar, kota yang kedepannya akan dikenang sebagai tempat di adakannya Musda Perdana Asppehorti Jawa Timur. Wadah berkumpulnya para pelaku usaha agro khususnya bidang hortikultura dan pegiat kemasyarakatan lainnya mengikrarkan diri untuk menegaskan komitmen keberpihakan kepada Petani dalam memperjuangkan kesejahteraannya.

Asppehorti (Asosiasi Petani dan Pengolah Hortikultura) ini diharapkan menjadi wadah yang efektif untuk memfasilitasi kepentingan stokeholder Petani dan Pelaku usaha hortikultura agar makin berdaya dan sejahtera di negeri sendiri. Bukan saja karena negara kita kaya sumberdaya (alam & manusia) tapi memang sudah semestinya negeri ini berdaulat sebagai negara agraris begitupun dengan petani dan juga rakyatnya. Jadi, bukan lagi kebutuhan tapi sudah sebuah keniscayaan Asppehorti ada dan bergerak kongkrit menjadi problem solver di level petani dan masyarakat akar rumput.

Setidaknya ada beberapa catatan penting dan benang merah yang bisa dipedomani terkait Musyawarah Daerah yang digelar Asppehorti Jatim secara mandiri dan gotong royong ini:

1. Dr. Mustaha Iskandar (Ketum Asppehorti) dalam sambutannya menegaskan 3 pilar penting dalam menggerakkan Asppehorti ke depan antara lain: Membangun kesadaran untuk mencintai produk anak negeri; Ciptakan UMKM berbasis agro khususnya horti; Mewudukan hortikultura Indonesia menguasai dunia.

2. H. Imam Pituduh (Sekjend Asppehorti) menjelaskan 3 langkah percepatan strategi Asppehorti yaitu: Konsolidasi Organisasi; Edukasi kepada kelompok dampingan; Advokasi Petani dan Pelaku usaha horti yang secara komprehensif terangkum dalam program Ekspedisi Hortikultura Nusantara”, yaitu sebuah perjalanan jurnalistik untuk mengidentifikasi dan mengedukasi serta mengkomunikasikan horti (misal: ekplore komoditi unggulan kabupaten- kabupaten di Jawa Timur).

Musda Asppehorti Jatim dengan segala keseruan dan hikmadnya akhirnya menetapkan Aman Sugandi sebagai Ketua dan beberapa nama formatur pengurus inti, beliau sosok yang low profil dan pakar komunikasi sekaligus seniman dan pegiat senior di dunia perfilman dengan visinya yang  pada awalnya didorong oleh situasi dan kondisi prihatin atas terpuruknya image dunia pertanian diperhelatan negara-negara maju di dunia.

Pada akhirnya kita memang harus menyadari bahwa mengurus pertanian dinegeri ini tak bisa sendiri-sendiri, perlu penguatan komunikasi lintas sektoral. Ternyata pada hari ini, tepatnya sabtu, 13 Februari 2016 sekelompok pegiat horti di Jawa Timur telah mengikhtiarkan diri dan menegaskan komitmen memperjuangkan petani melalui Asppehorti. Semoga niat baik yang dilandasi tulus dan ikhlas ini menjadi kekuatan inti dari para pegiat dan pengurus Asppehorti dalam berkontribusi untuk negeri. Bangun Horti, Jayalah Negeri!

_________

Ditulis Oleh : Abdus Salim*  [*Sekjend Asppehorti Jatim ]

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun