Mohon tunggu...
Salfa Mahsa Januriani
Salfa Mahsa Januriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas airlangga

-

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Literasi Keuangan dan Manajemen Keuangan bagi Mahasiswa

22 Agustus 2024   22:30 Diperbarui: 23 Agustus 2024   01:05 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Sebagai generasi penerus bangsa, mahasiswa memiliki peran penting dalam membangun masa depan yang lebih sejahtera. Untuk mencapai tujuan ini, literasi keuangan dan kemampuan manajemen keuangan yang baik sangat diperlukan. Literasi keuangan membantu mahasiswa memahami konsep dasar keuangan, seperti menabung, berinvestasi, dan mengelola hutang. 

Sayangnya, banyak mahasiswa yang masih kurang pengetahuan tentang keuangan, sehingga mudah terjebak dalam masalah keuangan. Selain itu, gaya hidup konsumtif dan budaya instan yang sering dianut oleh mahasiswa juga dapat menghambat mereka dalam mencapai tujuan keuangan. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk meningkatkan literasi keuangan mereka agar dapat membuat keputusan keuangan yang bijak dan merencanakan masa depan yang lebih baik.

Manfaat Literasi Keuangan bagi Mahasiswa

Literasi keuangan memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa, antara lain:

  • Membantu membuat keputusan keuangan yang tepat, seperti memilih produk dan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.
  • Mencegah mahasiswa dari masalah keuangan, seperti hutang yang berlebihan dan kebangkrutan.
  • Membantu mahasiswa mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang, seperti membiayai pendidikan dan mempersiapkan masa depan.

Cara Meningkatkan Literasi Keuangan Mahasiswa

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi keuangan mahasiswa, antara lain:

  • Mengikuti program edukasi keuangan, seperti seminar, workshop, atau pelatihan yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi atau lembaga keuangan.
  • Membaca buku, artikel, atau blog tentang keuangan pribadi untuk menambah pengetahuan dan wawasan.
  • Menggunakan aplikasi atau website yang menyediakan informasi dan alat bantu manajemen keuangan, seperti aplikasi pencatat pengeluaran dan kalkulator investasi.

Membudayakan Investasi bagi Mahasiswa

Selain meningkatkan literasi keuangan, mahasiswa juga perlu membudayakan investasi sejak dini. Investasi dapat membantu mahasiswa mencapai tujuan keuangan jangka panjang dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membudayakan investasi bagi mahasiswa, antara lain:

  • Membuat anggaran keuangan dan menyisihkan sebagian dana untuk investasi, meskipun jumlahnya kecil.
  • Memilih jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan, seperti reksadana atau saham.
  • Rutin mempelajari dan memantau perkembangan investasi, untuk mengambil keputusan yang tepat.
  • Membiasakan diri untuk berpikir jangka panjang dalam berinvestasi. Investasi adalah proses yang membutuhkan waktu untuk berkembang. Mahasiswa perlu memahami bahwa hasil yang baik tidak selalu terlihat dalam waktu singkat, dan mereka harus bersabar serta konsisten dalam berinvestasi.

Rekomendasi untuk Perguruan Tinggi

Untuk mendukung mahasiswa dalam meningkatkan literasi dan manajemen keuangan, perguruan tinggi dapat mengambil beberapa langkah, seperti:

  • Menyediakan program edukasi keuangan yang terintegrasi dalam kurikulum. Dengan memasukkan materi tentang literasi keuangan dalam kurikulum, mahasiswa akan mendapatkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengelola keuangan mereka dengan baik.
  • Mengadakan seminar dan workshop rutin tentang keuangan Perguruan tinggi dapat mengundang pakar keuangan untuk memberikan pelatihan dan seminar kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat belajar langsung dari sumber yang kompeten.

Kesimpulan

Literasi keuangan dan manajemen keuangan yang baik sangat penting bagi mahasiswa untuk mencapai kesejahteraan finansial dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Dengan meningkatkan literasi keuangan dan membudayakan investasi sejak dini, mahasiswa dapat membuat keputusan keuangan yang tepat dan mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Oleh karena itu, mahasiswa perlu terus belajar, berlatih, dan mengembangkan kemampuan dalam mengelola keuangan pribadi.

Referensi

Tri Ratna Sari, dkk. (2020). Meningkatkan Literasi Keuangan Mahasiswa Vokasi melalui Program Edukasi dan Simulasi Investasi. Jurnal Vokasi, 7(1).

Dwi Eka Sulistyaningrum, dkk. (2021). Pengembangan Modul Edukasi Literasi Keuangan dan Manajemen Keuangan bagi Mahasiswa Vokasi. Jurnal Vokasi, 12(2).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun