Mohon tunggu...
Salsadira Fitriatul Yaqin
Salsadira Fitriatul Yaqin Mohon Tunggu... Mahasiswa - beep bop

As hard as today was, an equally good day will come

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fans K-Pop dengan 101 Caranya Membawa Isu-isu Politik

7 Januari 2022   13:25 Diperbarui: 7 Januari 2022   13:45 582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

The Next Level of Fans K-pop

 
Dewasa ini tidak bisa kita pungkiri semakin banyak orang yang berani untuk menyuarakan keresahannya dalam Isu-Isu Politik. tidak terkecuali Kelompok Fans K-Pop yang saat ini sudah merajalela di mana-mana. Penulis pribadi menganggap jika fenomena di mana Fans K-pop ini banyak ikut turun dalam membahas isu-isu Politik sangatlah memberi dampak yang baik bagi banyak pihak. Kalau kita lihat Fans K-pop dan Idolanya akan mendapatkan citra yang baik di mata orang banyak selain itu pun dengan aksi-aksi ini dapat pula menghilangkan stigma tidak baik yang sudah lama melekat bagi fans K-pop ini. Selain keuntungan bagi fans dan idolanya, tidak bisa kita pungkiri jika apa yang mereka lakukan ini sangat menguntungkan beberapa pihak yang membutuhkan karena penyebaran informasi yang masif dan cepat tersebut. Seperti beberapa kejadian yang sudah terjadi di dunia yang akan penulis jadikan contoh bagaimana fans K-pop ini tidak hanya berdedikasi untuk mengidolakan Artis-artis Korea namun juga mereka memiliki hati yang besar untuk ikut turun tangan untuk membantu menyuarakan keresahan banyak orang terutama mengenai isu-isu politik yang 'seksi' untuk dibahas.

Penggemar Korean Idols atau biasa kita panggil Kpopers ini bukan lagi hal yang baru kita kenal. Fenomena meledaknya Penggemar K-pop ini bukan hanya di Indonesia saja namun juga di negara-negara lainnya bahkan hingga Eropa sana atau kita kenal juga dengan Korean Wave. Mungkin banyak yang menyangka jika menjadi penggemar K-pop yang dilakukannya hanya sekedar menghabiskan waktu luangnya dengan mendedikasikan diri kepada para idolanya, dengan melakukan streaming, voting, dan bahkan membeli merchandise  yang dikeluarkan oleh idola mereka yang bisa mengeluarkan uang tentunya tidak sedikit. Tapi aku bisa katakan jika gaya mengidolakan seperti itu adalah gaya yang sangat 'Old-style' kenapa seperti itu? Karena saat ini selain memperkaya sang Idola menurutku masih banyak sekali cara Fangirling yang lebih seru dan juga tentunya lebih menguntungkan.

Jika kita lihat demografis dari Penggemar K-pop saat ini sepertinya sudah lebih bervariasi dibandingkan kelompok penggemar K-pop 10 tahun silam. Dominasi remaja wanita dulu di dalam kelompok Penggemar K-pop ini membuat kelompok ini dicap sebagai sekumpulan orang yang fanatik dan bahkan apolitis. Namun yang aku lihat dengan berkembangnya industri 'perKPopan' ini membuat tidak hanya memperbanyak jajaran Idola saja tapi juga tentunya menambah komoditas penggemar K-pop. Dan hal yang lebih menarik adalah kelompok penggemarnya ini lebih bervariasi dari sisi gender maupun latar belakang pendidikannya.

Lalu kegiatan seperti apa sih yang dapat dilakukan oleh seorang penggemar yang lebih produktif dan bahkan dapat menguntungkan nama penggemar K-pop ini? Tidak lama ini dunia kembali digemparkan oleh kejadian yang merenggut nyawa George Floyd yang mana hal tersebut membuat bukan hanya Ras Kulit Hitam saja namun juga seluruh dunia geram dengan kejadian ini. Tentu hal ini selain menarik perhatian politisi dan penggiat Hak Asasi Manusia saja tetapi juga secara mengejutkan Kelompok K-pop dan bahkan beberapa Artis asal Korea pun ikut buka suara akan kejadian ini. Tidak hanya itu Kelompok K-pop pun memiliki partisipasi yang cukup besar dalam menaikan tagar #BlackLivesMatter selama beberapa hari dan selain itu pun, layaknya serangkaian domino setelah gemparnya dunia dengan kasus ini mulai bermunculan lagi kasus-kasus diskriminasi lainnya yang menimpa Ras Kulit Hitam ini, semakin banyak kasus bermunculan ini membuat orang-orang melakukan penggalangan dana yang mana di sini para penggemar K-pop pun ikut pula meramaikan dengan ikut menyumbang dan menyebarkan lagi penggalangan dana tersebut.

Tidak bisa kita pungkiri tentunya sang Idola pun memiliki peran yang cukup penting dalam setiap aksi yang dilakukan oleh para kelompok penggemar ini, contohnya seperti keikutsertaan BLACKPINK dalam COP26, di mana mereka membuat video yang berisi tentang ajakan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya isu lingkungan saat ini. Tentunya hal ini pun memberi dampak kepada penggemarnya. Tidak sedikit dari penggemarnya yang mulai mencari tahu dan bahkan membahas tentang apa yang dikatakan BLACKPINK ini melalui akun media sosialnya. Selain BLACKPINK pun ada banyak sekali deretan artis yang sangat peduli dan juga bersuara akan pentingnya untuk menjaga lingkungan.

Seperti  NCT, IU, BTS, TXT, Nayeon dan beberapa artis lainnya yang menunjukkan kegiatannya sebagai salah satu upaya menjaga lingkungan. Seperti menanam Pohon di saat pandemi, membuang sampah pada tempatnya, hingga memilah sampah yang ada. Tentunya apa yang dilakukan idolanya apalagi jika itu merupakan perbuatan yang baik akan sangat mudah ditiru oleh penggemarnya. Terinspirasi dari idolanya ini tidak sedikit Fans K-pop ini melakukan hal yang serupa seperti yang sering dilakukan adalah seperti melaksanakan acara menanam pohon bersama, membuat konten informatif mengenai pentingnya menjaga lingkungan, dan juga ajakan untuk melakukan hal lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun