Mohon tunggu...
Salim Rahmatullah
Salim Rahmatullah Mohon Tunggu... Freelancer - Scholarship Hunter

Scholarship Hunter I Soc-Environment Campaigner I HIMMAH NW I Blogger I Traveller and so on.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Desahan Para Petualang Mimpi

19 Desember 2015   06:43 Diperbarui: 19 Desember 2015   09:50 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah beberapa lama mengetik di laptop, Kareem tertarik kepada suara yang begitu teratur, desahan yang begitu halus dan santai dari sudut kamarnya. Kareem melihat dalam samar –samar lampu kamarnya, salah seorang temannya begitu santai dan merekahkan senyum, imaginasi Kareem langsung melonjak membayangkan temannya sedang berada dalam kenikmatan mimpi yang mendalam, ia sedang berpetualang ke negeri yang indah, di sana ia melihat pemandangan yang begitu mempesona, gunung yang menjulang tinggi di puncaknya ada butiran-butiran es yang menutupi puncak gunung tersebut, air sungai yang jernih, mengalir bersibak dengan bebatuan sehingga menghasilkan suara-suara yang mendamaikan jiwa, di tepi sungai berjejer pohon-pohon yang sedang berbunga dan sedang berada dalam tahap pendekatan antara kepala putik dan benang sari, bunganya tertiup angin yang lembut, harumnya terseret menusuk hidung ini, hmmm menyegarkan.

Tapi ada juga pohon yang sudah berbuah ranum tidak tahu pasti pohon apakah itu? yang jelas begitu lebat dan berbuah banyak, dia memetik dan memakan buah tersebut sangat manis sampai-sampai ia tak kuasa melihat daun telinganya karena manisnya. hehehhe yaiyalah mana bisa, coba aja pas makan lalu lihat daun telinga, nggak bisa kan???okay lanjut, senyum teman Kareem yang tertidur terus merekah Kareem terus mencoba membayangkan hal-hal indah yang sedang dialami, Ia kemudian menyusuri jalan setapak di sampingnya ada parit-parit di dalamnya berenang ikan-ikan kecil berwarna-warni seperti ikan koi tapi lebih indah hingga tak ayal membuat decak kagum teman Kareem ini.

Wajahnya semakin santai dan terlihat bahagia sekali, lalu ia sampai pada sebuah padang rumput yang sangat luas, seluas mata memandang di sana ada beraneka ragam bunga berwarna warni, dan berbagai macam satwa yang berinteraksi harimau, singa, gajah, badak burung kasuawari, burung cenderawasih, rajawali, semut, semua hewan ada tapi semuanya tidak saling menyakiti mereka hidup dalam kedamaian, sungguh kehidupan yang tenteram.

Ada suatu hal lain terlihat dipandangan teman Kareem di alam mimpinya, di tengah padang rumput itu ia menemukan sosok bidadari yang begitu cantik, hingga nampaknya ia berfikir untuk melakukan apa saja termasuk memutuskan 10 pacarnya dikehidupan nyata asalkan mendapatkannya wkwkwkwkw.

Sosok yang cantik, senyum selalu, tinggi, tubuh tidak kurus tidak juga gemuk, putih, memakai busana putih, pokonya indah deh, tapi awas kalau semuanya putih, kaki tidak menyentuh tanah, atau ngesot-ngesot di tanah wahhhhhhhh,,,,,,sundel bolong atau suster ngesottttt kaburrrrrr hehehe. Tapi itu memang sosok yang sempurna cocok untuknya, ia bukan sundel bolong ataupun suster ngesot, namun ia bidadari yang menggetarkan hatinya, terlebih ketika sosok cantik itu mendekatinya dan menyapanya, “hai ,,,,aku zarania kamu siapa?” Saking bergetar hatinya, teman Kareem terdiam sejenak entah apa yang membuatnya terdiam tapi ia terus memandangi gadis tersebut tanpa berkedip, “haiii,,,,haii,,,” sambil menggoyangkan tangannnya hingga temankku tersadar.
A: Ya bidadari ,,,ups,, yaa?
B: Aku zarania kamu siapa ?
A: Aku,,,,akuuu,,,(teman Kareem seakan melupakan siapakah namanya) Aku siapa ya??? Wachh koplak-koplak pakai lupa nama lagi.
A: Aku ,,,,,akuu pangeran kodok,,ekh bukan aku pangeran Charles ,,,ekh bukan juga aku,,,akuuu.
B: sudahlah siapa nama mu???Dan kenapa kau berada di tempat ini?
A: Aku yusuf, aku juga tidak tahu angin apa yang membawa ku kesini.
B: ow,,, yusuf, nama yang bagus seganteng orang nya.
wkkkwkwkwk si bidadari merayu,tak ayal yusuf jadi sumringah.
B: ekh sup aku boleh minta tolong nggak ???
A: apapun kan kulakukakn untuk mu.
Asyeeekk,kalau kata teman-teman cewek Kareem “sooooo fruiiiiiiiittttt” hehehe.
B: benar nihh???
A: Iaa zarania.
B: okay, mmm seekor kelinci kesayanganku butuh minum, tapi gayungnya terjatuh ke dalam sumur kamu bisa ambilin aku nggak?.
Si ucup langsung berdiri.
A: Apapun itu sekalipun mengambilkan bulan untukmu aku sanggup.
waduchh sokk banget sih si ucup.
A: Ayok dimanakah sumurnya???
B: Di sana!!!

Lalu zarania memegang tangan yusuf, tapi tiba-tiba saja gelap Kareem tak bisa membayangkan apa yang terjadi? yang ada hanyalaah layar besar sebuah televisi tanpa gambar dengan tulisan dipojok kecil bertuliskan “DEWASA” hehehhe sontak imaginasi Kareem kembali dan hanya menampilkan yusuf yang sedang berjuang mengambil gayung ke dalam sumur dan ia berhasil.
B: Terima kasih ya yusuf, kau pemuda yang baik.
A: Akh biasa saja sudah menjadi tugas kita saling membantu, apalagi dengan perempuan secantik dirimu.

mmmm,,,soo fruittt ,,olala cetar membahana, sesuatu wkkkkwkwkk.
Wah,, Kareem jadi kepengen punya mimpi seperti itu, Kareem jadi cemburu dan iri dengan si ucup. “dia asyik di sana gua nih lelah ngebayangin mimpinya” ucap Kareem dalam hati. ya udah Kareem ambil tindakan dan membangunkannya dengan sedikit cipratan air, lagian dibangunin pakai suara gak bisa, badannya Kareem kasih sedikit pukulan juga nggak bisa terpaksa deh pakai air walhassil mujarrab.

A: Loe apa-apaan sih, mimipi gua jadi kelewat nih, padahal mimpi gua asyeek banget tau.
C: cieee gua juga udach tau mimpi loe apa.
A: Ekh jangan sotoy loee mank mimpi gua apaaa?
Ya aku ceritain aja dari awal sampai akhir, ekh si yusuf malah ngakak.
A: Hahahahahhaha loe imaginasinya keren banget coyyy, tapi sayang itu bukan mimpi gua.
C: Mang loe mimpi apa?
A: Gua itu mimpi nonton sule plus makan kue yang dibuatin nyokap gua, kue nya manis, harum, tapi gara-gara loe, hilang dechh, mank loe ya dasarrr tukang ngayal.

Waduh ternyata imaginasi Kareem salah, tapi nggak apa-apa namanya juga ngebayangin, belum tentu benar hanya berpotensi,tapi jangan takut untuk berimaginasi, lebih baik Kareemtidur aja, mungkin dapat mimpi yang indah byeeeeeeee.

Well, tapi ada banyak desahan yang belum Kareem imaginasikan, ada temannya yang ngorok seperti suara raksasa, ada yang selalu mengigau, ada yang macam-macamlah, mimik muka mereka menyimpan misteri yang ingin selalu Kareem tahu, dan ingin Kareem tuliskan sesuai dengan pengalaman-pengalaman yang pernah menimpanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun