PALANGKA RAYA - Pendidikan kepramukaan menjadi salah satu materi yang disajikan dalam masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Palangka Raya, Rabu (13/07/2022).
Materi disampaikan oleh Rahmadi, anggota Saka Komunikasi dan Informatika Kota Palangka Raya, kepada seluruh siswa agar dapat lebih memahami maksud dan tujuan pendidikan kepramukaan.
"Pendidikan kepramukaan itu bukan hanya pendidikan sekedar kegiatan baris-berbari. Namun juga terdapat materi lainnya dalam kegiatan yang menarik dan menyenangkan," kata Rahmadi, Rabu (13/07/2022).
Andalan Kwarcab Palangka Raya ini juga menjelaskan, pendidikan kepramukaan ialah proses pendidikan yang dapat melengkapi pendidikan di lingkungan satuan pendidikan ataupun lingkungan keluarga.
"Kegiatan kepramukaan yang bisa dilakukan di alam terbuka dengan menerapkan prinsip dasar kepramukaan dan metode pendidikan kepramukaan. Kegiatan kepramukaan menerapkan pendidikan kepada para pramuka, seperti pendidikan karakter dan pembentukan watak," tambahnya.
Rahmadi mengharapkan agar para siswa SMAN 10 Palangka Raya dapat menerapkan metode kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari. Metode kepramukaan sebagai suatu sistem terdiri atas unsur-unsur yang merupakan sub sistem kompleks dan mempunyai hubungan satu dengan lainnya.
"Baik pendidikan, metode, maupun gerakan semuanya saling berkaitan untuk mewujudkan visi kepramukaan. Visi kepramukaan tidak dapat dicapai hanya dengan teori saja. Oleh karena itu, mari terlibat aktif di dalam kegiatan kepramukaan di sekolah," tandas Rahmadi.
Sumber: Rahmadi ISJ1577
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H