Mohon tunggu...
saikhunal azhar
saikhunal azhar Mohon Tunggu... Penulis - lets's easy going

Menulis untuk merekam peristiwa dan berbagi untuk sesama.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kiat Memulai Menulis

18 Oktober 2021   21:34 Diperbarui: 18 Oktober 2021   21:40 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Oleh: Saikhunal Azhar

Banyak sahabat yang bertanya kepada saya, bagaimana sih memulai menulis itu?

Saya sudah punya ide di dalam pikiran, tapi tetap saja bingung memulainya. Kata apa yang pertama-tama ditulis?

Sederet pertanyaan diatas, merupakan potret kecil dari banyak orang yang hendak memulai menulis. Baik, sebelum menjawab pertayaan tersebut di atas, saya ingin mengajak anda untuk merefleksikan diri kita sendiri ketika hendak berbicara. Mengapa? 

Karena seperti telah saya singgung pada artikel sebelumnya, bahwa menulis sejatinya adalah mengekspresikan atau mengungkapkan gagasan atau uneg-uneg yang ada dalam pikiran kita. Sama halnya dengan berbicara. Berbicara pada intinya adalah kita mengungkapkan isi pikiran kita.

Nah, sahabat sampai disini sudah bisa memahami ya. Bahwa menulis, harus dimulai dengan berpikir. Buah pikir yang ada dalam pikiran Anda tentu banyak sekali, sampai bingung bagian mana yang harus ditulis. Memang, sebaiknya jangan buru-buru dituangkan menjadi tulisan. Namun konstruksikan terlebih dahulu di otak. 

Susunlah gagasan pokoknya saja. Setelah menemukan gagasan pokok atau gagasan utama tersebut, kemudian kuncilah. Atau meminjam istilahnya pak Hernowo, ikatlah gagasan utama tersebut kencang-kencang. Jangan sampai lepas. Bagaimana caranya? 

Tuliskanlah gagasan utama tersebut diatas secarik kertas. Disinilah Anda sudah memulai untuk menulis.

Gagasan utama yang sudah Anda tulis tersebut, bisa dijadikan sebagai tema atau judul dari tulisan Anda. Kemudian, kembangkanlah gagasan utama itu, dengan cara membuat kerangka atau outline tulisan. 

Bagi penulis pemula, langkah ini akan membantu untuk mengembangkan paragraf demi paragraf yang akan Anda tulis. 

Nah, pertanyaannya kemudian adalah, bagaimana membangun kerangka atau outline sebuah tulisan?

Ingat, anda sebelumnya telah memiliki judul. Jika saya ibaratkan sebuah tulisan itu adalah sebatang pohon yang masih tegak berdiri. Maka judul adalah batang utamanya. Tugas Anda selanjutnya adalah melengkapi batang utama tersebut dengan cabang-cabang dan ranting serta daun. Bagaimana cara membuat cabang dan ranting itu. 

Caranya adalah dengan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai hal-hal apa saja yang menjadi bagian dari judul yang sudah Anda buat tersebut. Bisa dimulai dengan membaca, melakukan pengamatan dan sebagainya. Dalam teori tentang menulis, kegiatan ini disebut riset bahan tulisan.

Sebuah contoh misalnya, ketika Anda memiliki sebuah judul tulisan tentang gaya hidup sehat. Maka kerangka yang bisa Anda kembangkan untuk melengkapi judul tersebut antara lain misalnya: pola makan teratur, istirahat cukup, olah raga, berpikir positif, dan sebagainya. Setelah Anda memiliki cabang-cabang dari judul tersebut. 

Langkah berikutnya lakukanlah riset kembali untuk mendeskripsikan cabang-cabang itu. Dalam hal ini teknik yang biasa digunakan adalah menggunakan kaidah 5 w+1h. Maksudnya adalah, what, where, when, why, who dan how. 

Daftar pertanyaan ini bisa membantu Anda untuk menguraikan atau mengembangkan paragraf yang akan Anda tulis. Sampai disini sudah bisa dipahami ya, bahwa menulis dimulai dengan berpikir. Berpikir akan menghasilkan gagasan utama. Dari gagasan utama ini, Anda sudah bisa memulai menulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun