Mohon tunggu...
Saihur Roif
Saihur Roif Mohon Tunggu... Penulis - Pendidik

Penulis Mojokerto

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Peran Kita dalam Peringatan Hari Kebangkitan Nasional

19 Mei 2022   14:47 Diperbarui: 19 Mei 2022   14:51 787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memaknai kebangkitan nasional Indonesia dapat dilaksanakan dengan beragam cara. Ada yang disampaikan dengan cara seremonial tata upacara resmi pemerintah dan ada pula yang disampaikan dengan cara dedikatif penggunaan pakaian adat nasional kepada para siswa di sekolah. Niatnya sama untuk menguatkan kembali semangat keindonesiaan  dan bangga menjadi bangsa Indonesia, serta bangga menjadi warga Negara Indonesia.

Mengenang sejarah berdirinya Organisasi Budi Utomo adalah mempelajari jejak berdirinya Negara tercinta Indonesia. Budi Utomo merupakan organisasi nasional pertama yang mengusung dan memperjuangkan orang-orang pribumi yang saat itu menjadi kekuasaan Hindia Belanda. Organisasi Budi Utomo lahir pada 20 Mei 1908. Organisasi ini dimotori oleh Dr. Sutomo dari Surabaya sedangkan Dr, Wahidin Sudirohusodo sebagai sosok yang menginspirasi Dr, Sutomo dan kawan-kawan, serta menjadi ketua kongres pertama Budi Utomo.

Kongres pertama organisasi Budi Utomo menghadirkan banyak kalangan dari berbagai profesi yang memiliki semangat memajukan bangsa pribumi menjadi lebih baik, lebih berpendidikan, dan lebih mudah dalam bekerja dan berusaha. Kongres dihadiri dari kalangan pelajar, dokter, jaksa, guru, priyayi, pejabat belanda, etnis cina, wartawan, wanita, dan golongan rakyat "tak bergelar". Semangatnya adalah menyuarakan kemajuan bersama dan menciptakan iklim kehidupan yang lebih baik dari masalah pendidikan, kesempatan kerja, sampai budaya dan bahasa.

Kita sebagai bagian dari bangsa Indonesia penerus perjuangan mereka tentu harus bangga di zaman mereka sudah berpikir jauh untuk kemajuan bangsa. Lantas apa yang kita sumbangkan dari diri kita untuk bangsa kita tercinta. Apa yang bisa kita berikan untuk melanjutkan cita-cita mulia para pejuang dan pahlawan yang telah mendahului kita. Sudah sepantasnya kita ikut mendoakan mereka untuk mendapatkan pahala terbaik di sisi-Nya.

Sudah sepantasnya kita berikan sumbangsih terbaik kita untuk kebaikan bangsa kita dari sisi-sisi terkecil yang bisa diberikan. Segala profesi bisa memberikan sumbangsih untuk menjadikan kondisi lingkungan dan Negara menjadi lebih baik. Karena perbaikan dapat dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja. Semangat memperbaiki kondisi dapat diberikan oleh pejabat ataupun rakyat biasa. Kontribusi peran generasi menjadi wujud dalam kebersamaan memperbaiki kondisi dalam segala situasi. Berbuat yang terbaik untuk menjadikan hasil yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun