Hal ini penting karena plastik yang kotor dapat menurunkan kualitas produk daur ulang. Pisahkan plastik sesuai label atau kode jenisnya, lalu bersihkan dengan air sabun.
3. Pengecilan Ukuran
Kita perlu memperkecil ukuran plastik untuk memudahkan proses pengolahan. Anda dapat memotong plastik dengan gunting atau pisau, atau menggunakan mesin penghancur di fasilitas daur ulang untuk menghancurkan plastik menjadi potongan kecil atau serpihan.
4. Pemilahan Plastik
Langkah selanjutnya adalah pemilahan plastik. Dalam proses ini, partikel plastik menjalani prosedur pengujian untuk mengidentifikasi kelas dan kualitas plastik.Â
Kita perlu memisahkan plastik berdasarkan ciri-cirinya, seperti kepadatan dan ketebalan. Untuk menentukan kepadatan, tempatkan partikel plastik dalam wadah berisi air, partikel yang tenggelam kurang padat, sedangkan partikel yang mengapung lebih padat.Â
Selain itu, kita menggunakan klasifikasi udara untuk menentukan ketebalan plastik. Plastik yang lebih tebal akan jatuh, sedangkan plastik yang lebih kecil akan terbang ke atas.
5. PenggabunganÂ
Langkah terakhir dalam mendaur ulang plastik adalah penggabungan atau compounding. Pada tahap ini, plastik yang sudah dipecah menjadi serpihan akan dihancurkan dan dilebur menjadi pelet plastik.
Pelet plastik ini kemudian diangkut ke perusahaan manufaktur dan siap digunakan kembali untuk memproduksi produk bermanfaat lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut tentang cara mendaur ulang sampah plastik di perusahaan, Anda dapat membaca artikel Cara Mengelola Sampah Plastik di Perusahaan.
Manfaat Mendaur Ulang Sampah Plastik
Mengurangi Pencemaran Lingkungan
Mendaur ulang plastik mengurangi jumlah plastik yang dibuang ke tempat pembuangan akhir, sungai, lautan, dan tanah.Â
Dengan mengurangi limbah plastik, kita membantu mencegah pencemaran yang dapat merusak ekosistem dan mengancam kehidupan hewan serta manusia.