Setelah bersih, plastik diproses melalui mesin pencacah yang memotong-motongnya menjadi serpihan kecil. Proses pencacahan ini membuat plastik lebih mudah untuk diolah di tahap selanjutnya.Â
Potongan plastik kecil-kecil ini kemudian siap untuk dilebur atau diproses lebih lanjut menjadi produk baru.
4. Peleburan dan Pencetakan
Serpihan plastik yang telah dihasilkan dari proses pencacahan dilebur menggunakan mesin khusus. Setelah meleleh, plastik cair tersebut bisa dicetak menjadi berbagai produk baru, seperti botol plastik, tas belanja, hingga bahan bangunan.Â
Proses peleburan ini membantu mengubah limbah plastik menjadi bahan baku yang bisa dimanfaatkan kembali.
Jika kamu tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang teknik-teknik daur ulang plastik yang berhasil, kamu bisa membaca artikel di teknik daur ulang sampah plastik yang sukses.
Inovasi dalam Daur Ulang Plastik
Selain metode di atas, ada berbagai inovasi yang semakin mempercepat dan memperluas penerapan daur ulang plastik.Â
Misalnya, beberapa perusahaan kini memanfaatkan teknologi untuk mengubah plastik menjadi bahan bakar alternatif atau produk konstruksi seperti batako dari plastik daur ulang.Â
Inovasi ini semakin memperkuat argumen bahwa daur ulang adalah solusi yang perlu diperluas untuk mengurangi jumlah sampah plastik.
Tantangan dalam Mendaur Ulang Plastik
Walaupun daur ulang adalah solusi penting, proses ini juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah keterbatasan dalam jenis plastik yang bisa didaur ulang.Â
Tidak semua jenis plastik bisa didaur ulang secara efektif, dan beberapa jenis plastik menghasilkan emisi berbahaya saat dilebur.Â
Selain itu, sistem pengumpulan sampah yang kurang efektif di beberapa daerah menyebabkan banyak plastik yang berakhir di tempat pembuangan sampah atau bahkan di lautan.