Diba'an, atau biasa dikatakan Maulid Diba adalah tradisi membaca atau melantunkan shalawat kepada Nabi Muhammad yang dilakukan oleh masyarakat yang kebanayakan warga NU. Pembacaaan shalawat dilakukan bersama secara bergantian. dan tradisi baik ini pun dilakukan oleh seluruh warga sumberngepoh khususnya kaum ibu ibu yang dimana didesa ini ada dan  tradisi/rutinan yang baik antara lain ibu ibu selalu menggelar maulid diba disetiap hari kamis/malam jum'atÂ
beragam dan bermacam kegiatan yang sangat berfaedah di desa sumberngepoh antara lainnya melakukan istighosah dimalam senin, pengajian kitab diakhir bulan, pembbacaan maulid simtudurrar di malam kamis legi dan yang terakhir pembacaan maulid diba disetiap malam jumat dan pembacaan maulid diba lah yang menjadi topik utama pemabahasan pada artikel ini.
Menurut Hamidulloh Ibda (2012) yang menulis artikel di NU Online dengan judul "Melestarikan Tradisi Barzanji", menyatakan bahwa selain dilakukan pada bulan Maulid, tradisi barzanji juga dilakukan kaum muslim pada setiap moment penting seperti pengajian, tasyakuran pernikahan, kelahiran anak, menjelang keberangkatan haji dan sebagainya.
akan tetapi didesa sumberngepoh ada maupun tidak ada moment penting tetap menjadi rutinan yang harus dilaksanakan hal tersebutlah yang kami lakukan bersama para peserta KKM kelompok 95 sahwahita dengan ibu ibu untuk membacakan maulid diba bertepatan pada hari/tanggal kamis 22 Desember 2022 pukul 18.15 sampai pukul 21.00, kami pun diamanahi menjadi pembaca bait bait yang ada didalam kita maulud diba.
setelah pembacaan maulid diba kami memperkenalkan diri kami kepada ibu ibu pengajian bahwasanya kami hadir disini untuk mengabdikan diri kami dan membantu warga desa dalam ranah keagamaan dan sosial, kami pun memohon bantuan dan bimbingan serta arahan selama kami berada di desa ini dan warga pun sangat antusias menyambut kita setelah perkenalan kami dihidangi makanan makanan ini lah yang dinamakan salah satu keberkahan pada malam jum'at yaitu selain mengisi dan menambah pahala kamipun mengisi dan menambah daya tubuh kita alhamdullahÂ
dan akhir dari pembacaan maulid diba kami segera bergegas merapihkan dan membantu tuan rumah untuk merapihkan lokasi pengajian setelah rapih kamipun pulang kekediaman kami masing masing yang dimana laki-laki pergi kebalai desa dan perempuan pulang ke kontrakan yang telah kami sewakan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H