Mohon tunggu...
Sahrul AbdulSulaeman
Sahrul AbdulSulaeman Mohon Tunggu... Arsitek - Arsitektur Perancang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Sahrul Abdul Sulaeman bekerja sebagai seorang Arsitektur hobi menulis dan melukis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Wawasan Ketukangan dalam Pembuatan Material Lokal

6 November 2022   17:11 Diperbarui: 6 November 2022   17:13 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Hasil akumulasi otodidak, Pengunan teknologi sederhana, Biaya yang ekonomis pembuatan yang cepat atau singakat, Dan sebagai pejuang siklus hidup material local. Data BPS menunjukan bawasanya penggunaan tembok sebagai bahan bahan dasar dinding bangunan dari tahun 2016 sampai dengan 2018 lebih tinggi peminatnya di banding bahan dasar lainya.

Keterampilan komersial tukang umum yang 

dokpribadi
dokpribadi

ada di kota kendari

Paving block, roster beton, batako beton manual kusen kayu, daun pintu dan jendela kayu

Pengunaan bahan bahan local material pasir untuk struktur bangunan kota kendari antara lain, pasir unaaha, pasir nambo, pasir sabulakoa, batu split. Hasil uji rerata kuat tekan dan daya resap beton komersial antara lain pavig block, roster beton, batako beton dikota kendari belum ada yang yang bisa mencapai standar SNI. Di karenakan proses pembuatan yang tidak konsisten, kualitas material yang kurang baik, serta alat yang di gunakan masih terlalu sederhana.

Kesimpulanya 

Meninnjau kembali matari matakuliah material dan konstruksi bangunan pada hari senin 05, apr 2020. Dapat saya simpulkan bawasanya ada plus minus dalam pemaparan materi ini dari segi tukang yang selalu mengunakan metode trial and trial. Dimana mereka belajar dencara coba dan mencoba. Sehingga masih banyak bagian dari mereka yang acuh tak acuh bahkan awam dengan standar SNI. Yang memiliki peranan penting keamanan dan kenyamanan pada suatu bangunan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun