Mohon tunggu...
Sahril Laderi
Sahril Laderi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Terlahir Bukan untuk Membuatmu Bahagia

26 September 2018   22:34 Diperbarui: 26 September 2018   22:34 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku terlahir bukan untuk membuatmu bahagia,

tapi aku terlahir menjadi penawar atas kesedihanmu,

kesedihan yang masih menggantung dimatamu,

duka yang mengisi ruang hatimu.

Aku terlahir bukan untuk membuatmu bahagia,

tapi aku terlahir menjadi teman dalam keluh kesahmu,

pendengar saat semua orang menjadi tuli,

penguat saat semua orang melemahkanmu.

Aku terlahir bukan untuk membuatmu bahagia,

tapi aku terlahir menjadi belahan jiwa dalam kesendirianmu,

teman saat semua orang meninggalkanmu

doa saat semua orang melupakanmu

Aku terlahir bukan untuk membuatmu bahagia,

tapi aku terlahir menjadi musim semi dalam keterpurukanmu,

tersungkur dan jatuh bersamamu

agar engkau tidak gugur bersama daun yang jatuh

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun