Selain itu saya juga kalau lagi ada hari hari besar selalu mau membuatkan roti gandum, membuat roti gandum cukup simpel dan tidak terlalu rumit. Ah Kompasianer mau dikepoin atau mau kepo nih. Masa iya yah, saya mau ngasi tahu nih bagaimana cara membut dari pembuatan roti gandum. Cara pembutannya seperti. Resep membuat roti gandum biar Kompasianer yang pengend dikepoin bagaimana sih awal cerita saya membuat roti gandum anti gagal.
Saya mau kepoin nih bagaimana resepnya, dikarenakan resep roti gandum sendiri akan berhasil jika dilakukan dengan cara cara  yang tepat serta terukur juga kompasianer. Selalu gunakan tepung gandum yang bersih halus serta tidak terkontaminasi agar bisa dibuatkan dengan baik yah kompasianer/ kompasiana dikarenakan bentuk dari tepung gandum memiliki bentuk seperti gergaji yah sehingga membuat roti kadang menjadi terlihat menjadi bantat gitu deh bentuknya.Â
Makanya harus dilakukan dengan step by step yah Kompasianer agar tidak ogah kalu sudah masaknya nanti pastinya kan. Ini demi gaya hidap sehat saya untuk menjadi vegetarian tidak sia sia dan tidak sering kantuk. Padahal saya jarang makan makanan yang berkefein dikarenakan makanan berdaging merah ini saya jadi sering ngantuk. Jadinya kalau saya diluar sering bawa bekalk seperti roti gandum gitu deh Kompasianer.
Disini saya mau jelasin gimana sih bahan dan cara membuatnya. Bahan bahannya diantaranya sebagai berikut: kita harus menyediakan garam, tepung untuk tepung gandum gituh, susu cair, madu sebagai penganti gula agar dapat membuatkan rasnya menjadi manis, minyak sayur, dan bungkus ragi.Â
Kan Kompasianer kalau dihitung hitung gitu dari komposisinya kan tidak ada bahan bahannya daari daging dan ternya semuanya dari tumbuh tumbuhan loh. Bahkan juga untuk membuat roti pada umumnya kan selalu menggunakan telur. Saya rekomendasikan buat Kompasianer yang anti dengan daging! anti dengan telu!! dan yang sebaiknya menjadi vegan.Â
Karena Vegan dengan vegetarian itu beda bagat loh Kompasianer untuk pengertiannya. Untuk seseorang disebut sebagai vegan dan vegetarian merupakan pola hidup untuk mengkonsumsi kecuali hewani. Ini loh Kompasianer/ Kompasiana saya mau jelasin nih bagaimana cara pembuatan dari roti gandung gitu, seperti  susu, air hangat, madu dan ragi dengan mengaduknya dengan rata, untuk bahan kering sendiri campurkan sampai rata gitu Kompasianer,  untuk bahan cair campurkan dengan mixer dan aduk sampai 10 menit hingga adonan sampai kalis gitu, siapkan wadah untuk  mencampur dengan menggunakan minyak, kemudian wadah ditutup dengan kain.Â
Diamkan adonan hingga mengembang sampai dua jam gitu agar lebih mengembang. Kempiskan adonan kemudian olesi saja wadah adonan dengan menggunakan margarin. Lalu tutup adonan selama tiga puluh menit dengan menggunakan kain bersih gitu. Saat menutup adonan terakhir kali jangan sampai lupa panaskan hingga sampai 180 derajat celcius sehingga dapat memanggang adonan dengan oven dengan waktu kurang lebih 50 menit.Â
Ini untuk cara pembuatan terakhir yah kompasianer agar dapat mengetahui  roti gandum sudah matang atau belum, kalau roti  tawar dari Kompasianer sudah matang atau tidak Kompasianer/ Kompasiana harus memeriuksa apakah roti di dalam oven sudah mengeluarkan bunyi atau seperti berongga akan menandakan bahwa roti tawar anda sudah matang loh Kompasiaer.Â
Cukup mudah kan kompasianer untuk menjadi vegetarian. Selain itu banyak juga di Supermarket yang menyediakan produk olahan seperti bahan bahan untuk membuat roti gandum tawar gitu. Enak loh jika kita mau makan roti gandum gitu selain kita membelikan roti gandum dari supermarket  Kompasianer atau Kompasiana juga dapat membuatkannya sendiri dirumah loh.Â
Selain karena Kompasianer membuatkan makanan tersebut di rumah hal tersebut juga dapat mencegah kita agar terhindar dari alergi dari daging, terhindar dari asam urat selain itu jauh dari si corona yang dapat mengintai kehidupan kita Kompasianer. Saya juga termasuk yang sering menerapkan gaya makanan untuk selalu menjadi sehat gitu.Â
Oleh karena bahan bahanya dari minyak sayur, sayur selalu tersedia untuk bahan komposisi di Kampung halaman saya. Selain itu juga banyak peternak madu sehingga tidak usah untuk impor madu dikarenakan disini banyak juga yang menyediakan nya sehingga sampai saat ini madu banyak yang diekspor dari kampung kami sehingga kami tidak ragu untuk mendapatkan bahan bahan untuk membuat roti gandum tersebut yah Kompasianer.Â