Mohon tunggu...
Saharuddin
Saharuddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Berproses

Hidup adalah misteri tak ada manusia yang tau bagai mana dan seperti apa Dia kedepanya, kita hanya bisa bertawakkal kepadaNya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Tepi Diri

9 Agustus 2023   23:38 Diperbarui: 10 Agustus 2023   00:04 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Diri dalam kecemasan

Larut dalam Kesedihan

kemarin ku manusia sisa sasa

Sekarang ku manusia sia sia


megulur tagan mohon di kasihani

tak ada tagan menjemput kasihani

huuu. Apa yang salah degan ini

apa kah manusia tak sepeduli ini





saat aku Tertidur

manusia lainya juga Tertidur

dunia tak tidur

Apa di balik dunia yang tak pernah tidur


Manusia sumbernya kekecewaan

Berharaplah hanya ke pada pencipta manusia

Sekejap ku diam dalam kesunyian

Meratap nasip dalam kehidupan



dalam kesunyian

ku ucap namamu berulang ulang

degan melodi Senandung rindu

tiada selain diri mu

hanya dirimu selalu



by :Saharuddin

10 agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun