" Bekerja dan merawat anak seperti biasalah. Kamu pasti tahulah kesibukan bapak-bapak macam aku." Badrul tertawa. " Kemarin Jeje menelponku. Katanya hpmu mati."
" Owh, itu aku sedang terapi. Memang prosedurnya harus mematikan HP."
" Kalian masih bersama?"
Ceking menggelengkan kepala. " aku dan dia tidak pernah memiliki hubungan resmi."
"Terapismu tahu tentang Jeje?"
**
" Bagaimana dengan Jeje?" Tanya Terapis B.
Ceking tertawa, dia seolah kehabisan kata-kata untuk menjelaskannya. "Emmm..." Cukup lama buatnya menyusun kata-kata. "Kami masih berhubungan. Pertama tentu sebagai teman kantor dan teman main tentunya. Minggu lalu dia berkunjung ke rumahku."
" Owh, hubungan kalian makin intim?"
" Kami hanya ngobrol sampai pagi, tentang teman-teman perempuannya. Dia mempunyai pacar baru. Seorang perempuan yang ...." Dia menyandarkan tubuhnya pada kursi. "Aku rasa itu urusan pribadinya."
" Owh baik-baik. Cinta segitiga kalian sangat rumit. Kamu perlu menguraikannya agar dapat segera menikah."