Mohon tunggu...
Lauora
Lauora Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Blogger

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Skincare untuk Menghilangkan Milia

24 Januari 2024   19:25 Diperbarui: 24 Januari 2024   19:38 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Skincare untuk Menghilangkan Milia. Milia adalah masalah kulit yang sering kali membuat seseorang merasa kurang percaya diri. Benjolan kecil berwarna putih atau kekuningan ini muncul ketika sel-sel kulit mati terperangkap di bawah permukaan kulit. Untungnya, ada beberapa langkah skincare yang dapat membantu mengatasi masalah ini dan meningkatkan kesehatan kulit Anda secara keseluruhan.

1. Pembersihan Wajah yang Tepat

Langkah pertama untuk mengatasi milia adalah memastikan wajah Anda bersih dari kotoran, minyak, dan sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori. Gunakan pembersih wajah yang lembut dan cocok untuk jenis kulit Anda. Pilih produk yang mengandung bahan-bahan seperti asam salisilat atau asam glikolat, yang dapat membantu mengelupas sel-sel kulit mati.

2. Gunakan Peeling atau Scrub yang Mengandung Asam Alpha Hydroxy (AHA)

AHA dapat membantu menghilangkan sel-sel kulit mati secara efektif, membuka pori-pori, dan mencegah pembentukan milia. Pilih produk peeling atau scrub yang mengandung AHA, seperti asam laktat atau asam glikolat. Gunakan produk ini secara teratur, tetapi hindari penggunaan berlebihan yang dapat menyebabkan iritasi.

3. Perhatikan Pemilihan Produk Skincare

Pilih produk skincare yang ringan dan tidak menyumbat pori-pori. Produk yang mengandung bahan non-komedogenik akan membantu mencegah pembentukan milia baru. Selain itu, pastikan produk yang Anda gunakan tidak mengandung minyak berlebih, karena minyak dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori.

4. Gunakan Pelembap yang Sesuai

Kondisi kulit yang kering dapat menyebabkan penumpukan sel-sel kulit mati, sehingga memperburuk milia. Pilih pelembap yang ringan dan cocok untuk jenis kulit Anda. Pelembap akan membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah pengelupasan berlebihan yang dapat menyebabkan masalah kulit.

5. Hindari Pencet-pencet Milia

Meskipun terkadang menggoda untuk mencoba memencet milia, hindari hal ini. Pencetan yang tidak benar dapat menyebabkan peradangan dan bahkan infeksi. Jika Anda ragu, sebaiknya konsultasikan dengan ahli dermatologi untuk penanganan yang tepat.

6. Konsultasikan dengan Ahli Dermatologi

Jika milia persisten atau semakin parah, konsultasikan dengan ahli dermatologi. Mereka dapat memberikan saran dan perawatan yang sesuai, seperti prosedur pengelupasan kulit atau ekstraksi milia yang aman.

Dengan mengikuti langkah-langkah perawatan kulit yang tepat, Anda dapat mengurangi dan mencegah pembentukan milia. Ingatlah bahwa setiap jenis kulit berbeda, jadi penting untuk mengadaptasi rutinitas perawatan kulit Anda sesuai kebutuhan kulit Anda. Gunakan skincare untuk menghilangkan milia secara konsisten dalam perawatan kulit juga menjadi kunci untuk hasil yang optimal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun