Jika dilihat dari standar deviasi IHSG pada tahun 2018 -- 2023, volatilias IHSG tertinggi terjadi pada tahun 2020 yaitu pada level 537,822, yang artinya investor harus siap dengan risiko sebesar itu apabila melakukan investasi pada saham. Volatilitas IHSG terus mengalami penurunan sejak tahun 2021 sampai pada tahun 2023 yaitu berada pada level 112,453.
      Penyebab dari menurunnya standar deviasi setelah mengalami kenaikan pada tahun 2020 yang diakibatkan oleh pandemic Covid-19 yaitu karena pada tahun 2021 -- 2023 sentimen investor cenderung stabil, mereka sudah tidak mengalami kekhawatiran yang berlebihan akibat pandemic Covid-19. Selain itu juga disebabkan oleh peningkatan suku bunga secara bertahap sampai pada 6% pada November 2023.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H