Saat di Lombok—bagian mana pun—rasanya kurang afdhol kalau kita nggak mencoba kuliner khasnya. Ayam bakar taliwang dan Plecing kangkung adalah dua di antaranya. Jangan kaget kalau melihat harga ayam bakar taliwang yang cukup mahal di buku menu—di rumah makan berkisar Rp40,000 sedangkan di hotel berkisar Rp75,000. Harga tersebut adalah harga untuk seekor ayam (tanpa ceker dan kepala tentunya). Satu porsi bisa dinikmati beberapa orang.
Selain makanan, hal lain yang manjadi khas Lombok adalah kain tenun! Setiap daerah punya motif kain tenun masing-masing. Adapun motif khas Lombok adalah lumbung padi. Konon, nggak sembarang orang bisa menenun motif lumbung padi. Dari seorang teman asli suku Sasak saya tahu bahwa untuk membuat kain tenun dengan motif lumbung padi dibutuhkan sesajen tertentu.
Mau cari oleh-oleh khas Lombok? Ada beberapa toko aleh-oleh. Salah satu yang ternama adalah Sasakku. Di toko ini tersedia berbagai macam suvenir khas Lombok, seperti kaus, kain, gantungan kunci, hingga dodol/manisan rumput laun yang juga jadi oleh-oleh khas Lombok. (NS/Sept/2015)
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H