Mohon tunggu...
Safitri Eka Ramadhani
Safitri Eka Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pembuatan Sistem Monitoring Kualitas Air untuk Petani Ikan Waduk Karangkates

28 Juli 2021   11:15 Diperbarui: 28 Juli 2021   11:50 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemasangan alat monitoring kualitas air Waduk Karangkates/Dokpri

Malang (28 Juli 2021)--  Waduk Karangkates merupakan salah satu Sumber Daya Alam (SDA) di area Kabupaten Malang yang perlu dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, misalnya untuk waduk sebagai tempat budidaya ikan.

Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang merupakan salah satu desa yang berbatasan langsung dengan Waduk Karangkates. Sebanyak 17 petani ikan yang tergabung dalam kelompok petani ikan Gotong Royong melakukan usaha perikanannya di Waduk Karangkates. 

Kualitas air Waduk Karangkates merupakan salah satu faktor yang penting dalam usaha budidaya ikan, karena jika kualitas air buruk, maka akan terdapat kemungkinan petani ikan mengalami gagal panen. Kelompok petani ikan ini berharap hasil panennya dapat berlimpah disetiap panennya dengan meminimalisir jumlah gagal panen akibat kematian ikan. 

Namun dengan kondisi perubahan perilaku masyarakat di sekitar sungai yang sangat mempengaruhi kondisi kualitas air, membuat menurunnya hasil panen ikan kelompok tani.

Untuk memantau kondisi kualitas air, Tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang yang diketuai oleh Dr. Eng. Siti Sendari, S.T., M.T dan Tim Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) berinisiatif mengembangkan alat pengukur kualitas air Waduk Karangkates yang berbasis Internet of Think (IoT), agar dapat membantu para petani ikan mengetahui kualitas air waduk. 

Dengan alat yang dikembangkan ini para petani ikan dapat mengantisipasi perubahan kondisi air dan memberikan penanganan yang lebih tepat sehingga dapat meningkatkan produksi perikanan di Desa Sambigede.

Pemasangan Running Text/Dokpri
Pemasangan Running Text/Dokpri
Alat ukur kualitas air Waduk Karangkates terdiri dari beberapa perangkat, yaitu panel surya, solar cell controller, baterai, modem, mikrokontroler dan 3 sensor (TDS, suhu, pH). Cara kerja alat ukur ini adalah mengukur kualitas air pada tiap periode waktu yang ditentukan. 

Pengukuran dilakukan pada permukaan air untuk menjaga konsistensi data. Data hasil pengukur akan disimpan pada penyimpanan digital menggunakan internet. Hasil pengukuran juga dapat ditampilkan pada smartphone petani ikan dan running text di Balai Desa Sambigede.

Sosialisasi Monitoring Kualitas Air/Dokpri
Sosialisasi Monitoring Kualitas Air/Dokpri

Agar petani ikan lebih memahami mengenai alat pengukuran kualitas air, Mahasiswa KKN UM Sambigede 2021 juga melakukan sosialisasi. Sosialisasi ini berisi tentang penjelasan deskripsi alat, manfaat, penggunaan dan cara merawat alat. 

Sosialisasi dilakukan pada hari Sabtu, 24 Juli 2021 dimulai pukul 08.00 -- 14.00 WIB yang dihadiri oleh kelompok petani ikan dengan pembicara diwakili oleh Bapak Sugito dan didampingi oleh sekertaris Desa Sambigede Bapak Yasin, dan Dr. Eng. Siti Sendari, S.T., M.T selaku ketua tim Pengabdian Masyarakat. 

Sosialisasi ini diharapkan dapat berbagi pengalaman tentang budidaya ikan di Waduk Karangkates serta bagaimana pemanfaatan alat yang dikembangkan oleh tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang dalam membantu para petani ikan untuk mengantisipasi atau memberikan penanganan yang tepat terhadap kualitas air. Dikarenakan kegiatan sosialisasi ini dilakukan saat masa pandemi, maka tim Pengabdian Masyarakat dan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang dan seluruh peserta undangan diwajibkan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Penulis: Dhana Alvia Noor

Editor: Aldo Zulfikar Asror Zulkarnain

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun