Seorang anak gadis berkata kepada ayahnya "suatu hari nanti aku akan menemukan pangeranku, tapi ayah tetaplah rajaku".
   Berbicara tentang kelekatan  pastinya tidak jauh - jauh dari peran  serta dampak dari orang tua. Tidak ada bedanya kedekatan yang akan ditimbulkan dari kelekatan baik itu ayah maupun ibu, semua pasti sama - sama memberikan dampak positif bagi anak. Namun, sering kali kita temui ada banyak sekali ayah - ayah yang tidak dekat dengan anak perempuannya atau lebih tepatnya susah untuk dekat dengan anak perempuannya karena tidak memiliki hobi dan kesukaan yang sama.
   Padahal bedasarkan penelitian, ada banyak sekali hal positif yang akan didepatkan anak perempuan kita jika terjalin hubungan yang baik dengan ayah seperti menjadi lebih percaya diri, mengasihi sesama, peduli dengan orang lain, lebih disiplin, dan menghargai diri sendiri dengan baik.
Terus, apa yang harus ayah lakukan agar bisa dekat dan menjadi "first love" yang baik  untuk anak perempuannya ?
1. Mendengarkannya. Â
   Anak gadis biasanya senang sekali bercerita (bukan gossip ya). Tidak butuh banyak waktu, tapi ketika anak gadis kita sedang bercerita tolong  untuk dengarkan. Dengarkan baik - baik apapun topik pembicaraannya, baik tentang harinya, tentang mimpinya, tentang hobi barunya, ataupun tentang teman - temannya. Dengarkan dan beri tanggapan, dengan begitu anak akan merasa dirinya berharga. Hal inilah yang akan menimbulkan self - esteem (penghargan diri) yang tinggi pada anak.
2. QT
   Jangan Cuma sama mama kencannya, sama anak perempuannya juga harus dong. Untuk menumbuhkan kedekatan khususnya kedekatan emosi antar anak dan ayah hal - hal yang harus dilakukan Seperti : pergi ke mall berdua, olah raga berdua, makan di luar berdua, beli peralatan sekolah berdua, dan lain-lain asalkan berdua yang bertujuan agar mempererat kelekatan antar ayah - anak yang nantinya akan dibawa anak hingga dewasa.
3. Ikut Terlibat Dalam Birthday Partynya.
   Sederhana saja, ikut merayakan ulang tahunnya. memberikan pelukan hangat sembari mengucapkan "selamat ulang tahun", dan beri kado special yang dibungkus dengan cinta ( :v ). Memang terlihat kecil tapi hal-hal seperti ini akan meninggalkan kesan bagus yang akan dibawa oleh anak hingga ia beranjak dewasa. (terharu gitu ceritanya)
4, Ajarkan hal-hal baru.
   Jangan pandang bulu, ajarkan juga apa yang ayah ajarkan pada anak laki-laki ayah ke anak perempuan ayah. Seperti Menjelajah, bersepedah, memancing, dll. Memang kegiatan seperti itu hanya bisa dilakukan jika bersama ayah, tetapi dampaknya bagi kehidupan sehari- hari anak perempuan yang sering diperlakukan seperti ini akan menjadi lebih percaya diri bahkan di antara teman laki- lakinya.
5. Puji mereka.
   Tentunya semua anak peremuan ingin sekali dinggap sebagai perempuan tercantik bak princess yang ada di dunia ini. Ketika definisi cantik yang menjadi patokan masyarakat sekitar adalah perempuan dengan pinggang ramping, wajah bersih, hidung mancung, dan rambut lurus, yakinkan pada anak perempuan kita bahwa dia tetap cantik bahkan tercantik dimata ayah. Tidak harus berkata cantik saat mereka bertanya akan parasnya, tapi selipkan kata - kata pujian tersebut dalam kegiatan sehari - hari keluarga. Seperti, " anak ayah yang cantik, subhanallah udah baik, rajin lagi pagi - pagi udah bantuin ibu". Yang pastinya dengan melakukan hal seperti ini  selain dapa meningkatkan kepercayaan diri anak, anak akan menjadi lebih "love yourself" Â
6. Menjadi "first love" yang baik.
   Apapun yang dilakukan oleh first love seutuhnya akan selalu diingat. Jadi, ayah harus menjadi contoh sesosok laki - laki yang baik dalam menjalani kegiatan sehari - hari. Selalu bersikap baik dengan wanita, bertanggung jawab, pantang menyerah, dan selalu memprioritaskan wanita. Agar anak perempuan kita menjadi tahu apa yang ia harapkan dari laki - laki yang akan mendampinginya di masa depan kelak.
For my dad:Â
Dad, thank you so much for everything <3Â
You are my best first love, best father, and ma best hero.Â
If i had to chance to choose my dad, you would still be my first choice. you are the greatest father.Â
I love uÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H