Tanaman kakao merupakan pohon budidaya di perkebunan yang berasal dari Amerika Selatan, tetapi sekarang ditanam di berbagai kawasan tropika. Dari biji tumbuhan ini dihasilkan produk olahan yang dikenal sebagai cokelat. Syarat tumbuh tanaman kakao adalah curah hujan yaitu 1.100 -- 3.000 mm per tahun. Temperaturnya yaitu 30 0C 32 0C (maksimum) dan 18 0C 21 0C (minimum). Kakao tumbuh baik pada tanah dengan pH 6 -- 7,5. Sedangkan lingkungan hidup tanaman kakao yakni hutan tropis yang pada pertumbuhannya memerlukan naungan untuk menghindari pencahayaan penuh.
Untuk mendapatkan hasil panen berkualitas tinggidiperlukan beberapa syarat dan kriteria dalam melakukan pemanenan. Tanaman kakao mulai memproduksi atau menghasilkan buah ketika berumur 2,5-3 tahun setelah tanam. Dan masa produksi buah maksimal mencapai umur tanaman 7-11 tahun. Produktivitas akan menurun seiring dengan umur tanaman yang sudah tua.
Buah kakao yang siap panen membutuhkan waktu sekitar 5-6 bulan dari proses penyerbukan sampai buah matang. Buah yang siap dipanen memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Kulit buah berubah warna secara sempurna
2. Tangkai buah mulai mongering dan tidak terlalu sulit pada waktu buah dipetik.
3. Buah kakao mengeluarkan bunyi jika digoncangkan atau dikocok.
Buah kakao dalam kriteria panen harus segera dipetik agar mutu biji kakao tidak turun apabila panen ditunda bisa mengakibatkan biji berkecambah saat masih didalam buah dan mengurangi kadar lemak pada biji kakao. Pemanenan buah kakao dilakukan sesering mungkin setiap 7-10 hari sekali agar dapat memutus siklus hidup hama dan mencegah penularan penyakit busuk pada buah kakao
Biji kakao dapat diambil dengan mengupas kulit buah kakao dan menghilangkan plum buah kakao, maka biji kakao dapat di olah menjadi berbagai macam makanan
