Mohon tunggu...
Safira Meisa Dewi
Safira Meisa Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya adalah seorang mahasiswi Semester 7 yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Sebelas Maret (UNS).

Saya suka menulis terkait pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Terima Kasih Guru, Jasamu Tak Akan Pernah Kami Lupakan

4 Desember 2023   18:51 Diperbarui: 4 Desember 2023   18:59 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penulis: Safira Meisa Dewi dan Dr. Muhammad Rohmadi, S.S., M.Hum. 

Salah satu komponen penting dalam memajukan suatu bangsa adalah pendidikan. Dengan adanya pendidikan, para siswa mendapatkan pengetahuan dan ilmu untuk mengembangkan kompetensinya. Maka dari itu, peran guru sebagai pendidik menjadi hal yang utama. Tugas guru tidak sebatas memberi pengajaran saja, tetapi guru juga mendidik, mengawasi, dan mencontohkan segala hal yang baik bagi siswa. 

Guru melakukannya dengan penuh ikhlas dan tidak mengenal lelah. Melihat para siswa berhasil dan meraih kesuksesan adalah keinginan mereka. Ingatlah, untuk mengucapkan terima kasih kepada mereka. Memang, kata tersebut cukup sederhana, namun sangat berarti bagi guru. Ketika kalian mengucapkan terima kasih setelah guru mengajar, guru merasa lebih dihargai dan dihormati.

Menjadi guru adalah tugas yang mulia. Tidak semua orang mampu menjadi guru. Mengapa demikian? ketika kita menjadi guru, kita akan dihadapkan oleh para siswa dengan beragam potensinya. Kesabaran menjadi salah satu kunci guru dalam mengajar karena setiap siswa memiliki daya serap atau pemahaman yang berbeda. Guru dituntut untuk terampil, kreatif, dan inovatif dalam melaksanakan proses pembelajaran. Hal itu dilakukan agar siswa tidak merasa bosan dan jenuh dalam memahami suatu materi. Menciptakan situasi dan lingkungan belajar yang menyenangkan adalah harapan guru.

Membentuk karakter siswa kearah yang lebih baik juga menjadi tugas guru. Guru mengajarkan siswa untuk menjadi pribadi yang taat pada agama dan bangsa. Bahkan, guru juga menjadi motivasi dan penyemangat siswa dalam menentukan masa depan. Terkadang, rasa lelah dan malas belajar dirasakan oleh siswa sehingga mempengaruhi hasil belajarnya. Guru berupaya membangkitkan semangat belajar dengan memberikan pesan-pesan yang dapat menumbuhkan kesadaran pada diri siswa. Guru tidak membeda-bedakan setiap siswa karena semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Sebagai siswa Indonesia yang cerdas dan santun, hargailah dan hormatilah gurumu dengan sebaik mungkin. Guru tidak pernah mengeluh ketika kalian belum memahami materi yang diajarkan. Mereka akan berusaha mencari metode atau model pembelajaran lain agar lebih memudahkan pemahaman kalian. Jangan menjadi siswa yang sulit untuk diatur dan bertindak semaunya sendiri. 

Pada dasarnya, semangat guru tidak akan pernah habis dalam memberikan ilmu yang bermanfaat bagi para siswa. Terima kasih guru, kini pengetahuan dan keterampilan kami semakin berkembang dengan lebih baik. Sampai kapan pun, jasamu tidak akan pernah kami lupakan.

Surakarta, 04 Desember 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun