Mohon tunggu...
Safirah Putri Farahiyah
Safirah Putri Farahiyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa IAIN JEMBER

You can, if you think you can✨

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Pendidikan Perenialisme

28 Mei 2020   16:30 Diperbarui: 28 Mei 2020   16:27 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A. Pengertian Filsafat Perenialisme

Perenialisme adalah aliran yang memandang bahwa nilai dan norma itu abadi dalam kehidupan manusia. Aliran perenialisme berusaha menerapkan nilai dan norma setiap manusia yang ada dalam masa lalunya, sehingga aliran ini dikatakan sebagai aliran yang ingin kembali pada nilai-nilai yang dianut pada masa lampau. 

Dalam aliran ini, tidak hanya berkaca melihat masa lampau, tapi juga berusaha untuk mengatasi problematika yang akan terjadi di masa kini dan masa depan.

Dalam konteks filsafat pendidikan, perenialisme lahir karena reaksi dari pendidikan yang bergerak maju (progresif) yang menekankan aspek sikap siswa terhadap suatu keadaan dimana manusia mengalami krisis kebudayaan di kehidupan yang semakin modern ini.

B. Tokoh-Tokoh Filsafat Pendidikan PerenialismeR

Salah satu tokoh aliran perenialisme adalah Robert Meynard Butchins. Pemikiran Robert adalah ia menyatakan bahwa tugas utama dari pendidikan adalah adanya pembelajaran. Pembelajaran ini yang menunjukkan pengetahuan, dan pengetahuan yang menciptakan suatu kebenaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun