Mohon tunggu...
Safiq maulido
Safiq maulido Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa dengan hobi main game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Membangun Hubungan yang Kuat dan Bahagia dalam Keluarga

11 Juli 2023   14:37 Diperbarui: 11 Juli 2023   14:41 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membentuk Keluarga Yang Aman dan Ayaman

Keluarga merupakan pusat keamanan dan kenyamanan bagi setiap anggotanya. Dalam sebuah keluarga, orang merasa aman secara fisik dan mental. Keluarga memberikan rasa aman dan tenteram saat menghadapi tantangan atau ketidakpastian hidup. Anggota keluarga saling menjaga dan melindungi satu sama lain dari bahaya dan ancaman dunia luar. Selain itu, keluarga memastikan lingkungan yang menyenangkan dan berkontribusi pada kesejahteraan individu. Saat Anda merasa lelah, stres, atau terluka, keluarga adalah tempat untuk mencari dukungan dan penyembuhan. Anggota keluarga saling mendengarkan, menawarkan dukungan emosional dan menciptakan ruang yang aman untuk berbagi perasaan dan pengalaman. Dalam lingkungan ini, orang merasa bebas menjadi dirinya yang sebenarnya tanpa takut dihakimi atau ditolak.

Keluarga juga memberikan rasa aman melalui keterikatan emosional yang erat. Koneksi menciptakan kepercayaan di mana setiap anggota keluarga tahu bahwa mereka dapat mengandalkan satu sama lain dalam situasi sulit. Menghadapi masalah atau krisis, keluarga berkumpul dan saling membantu mengatasi masalah tersebut. Kebersamaan saat kesulitan muncul membantu mengurangi perasaan cemas dan memberikan kepastian bahwa individu tidak sendirian dalam menghadapi tantangan hidup.

Membangun tradisi dan Ketenangan

Tradisi keluarga memainkan peran penting dalam memperkuat hubungan antara anggota keluarga dan menciptakan kenangan berharga. Tradisi keluarga seperti May Day, hari raya atau ritual keluarga memperkuat ikatan emosional antar anggota keluarga. Tradisi ini berfokus pada momen spesial dan menyampaikan rasa kebersamaan yang mendalam.

Menjaga tradisi juga membantu melestarikan identitas keluarga. Nilai-nilai keluarga, budaya dan kepercayaan dapat diturunkan dari generasi ke generasi melalui tradisi keluarga. Hal ini menciptakan rasa terhubung dengan akar budaya dan sejarah keluarga, dan memberi anggota keluarga rasa bangga dan identitas. Selain itu, tradisi keluarga menciptakan kenangan yang tak terlupakan. Momen berharga yang dibagikan dalam tradisi keluarga akan menjadi sumber kebahagiaan dan nostalgia di masa depan. Kenangan ini memperkuat ikatan antara anggota keluarga dan menciptakan ikatan yang langgeng. Mengingat tradisi keluarga membuat anggota keluarga merasa dekat dan terhubung, meski jauh. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun