Mohon tunggu...
Syarifah Safina Auliya A.
Syarifah Safina Auliya A. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Halo! Saya adalah seorang mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Atma Jaya Yogyakarta. `

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menguak Bagian Kecil dari Kesuksesan Industri Film Thailand

17 September 2024   23:19 Diperbarui: 17 September 2024   23:28 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkembangan teknologi dan kualitas produksi film Thailand sebagai salah satu kelebihan industri ini banyak ditunjukkan dalam beberapa film Thailand. 

Perkembangan ini ditandai dengan semakin tingginya resolusi film, penggunaan CGI, editing dan pengaturan warna dalam film, hingga kerjasama dengan platform streaming luar negeri seperti Netflix.

Selain perkembangan teknologi dan kualitas produksi, kelebihan utama yang dimiliki oleh industri film Thailand adalah dengan mendapatkan dukungan dari pemerintah setempat. 

Beberapa dukungan diberikan oleh pemerintah Thailand, mulai dari pembebasan pajak untuk produksi film hingga diselenggarakannya Festival Film Bangkok secara rutin. 

Festival ini juga mengajak kolaborasi dari masyarakat Thailand untuk menayangkan film pendek yang dibuatnya, sehingga lagi-lagi berhasil menarik perhatian dari mata internasional.

Kekurangan pertama yang dimiliki oleh industri film Thailand adalah belum sepenuhnya kuat untuk memasuki pasar internasional karena belum dipromosikan secara layak.

Terdapat beberapa film yang sebenarnya pantas saja di kancah internasional, akan tetapi pada kenyataannya film-film tersebut hanya berhenti pada kawasan Asia saja. 

Salah satunya adalah film bergenre romantic-comedy The Con Heartist yang diperankan oleh aktor dan aktris terkenal, yakni Baifern Pimchanok dan Nadech Kugimiya. 

Meski telah diperankan dengan aktor dan aktris terkenal asal Thailand, nyatanya film ini tidak mendapatkan atensi yang kuat dari masyarakat luas karena kurangnya promosi yang dilakukan. Padahal, film ini berpotensi untuk meledak di pasaran karena ceritanya yang ringan dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Sumber: www.imdb.com
Sumber: www.imdb.com

Kemudian hal ini juga berhubungan dengan stigma atau label yang telat diberikan masyarakat luas untuk industri film Thailand, yakni pembuat film horor terbaik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun