Hari demi hari, Aldo semakin sering menyapa Saffa tanpa diketahui apa maksud dan tujuannya. Saffa kesal karena hal sepele semacam itu begitu menghantui pikirannya. Tapi sapaan Aldo hanya menimbulkan ambiguitas dalam benaknya. Ia merasa dipermainkan walaupun terkadang ia juga ingin bisa lebih memahami sikap Aldo yang tidak beralasan.
Saffa perempuan yang terlalu sulit untuk di definisikan, perasaannya begitu lembut, pikirannya begitu rumit. Saffa seperti seorang perempuan pada umumnya yang hatinya mudah sekali hancur.
Ia hanya ingin merasakan kebahagiaan di tengah hiruk pikuk problematika kehidupan masa kini. Masa di mana semua orang sibuk dengan ponselnya masing-masing. Yang dekat terasa jauh dan yang jauh terasa dekat.
Ia ingin semuanya kembali normal seperti dulu saat ia merasakan kebahagiaan  di masa kecil. Keluarga yang lengkap dan harmonis, juga dikelilingi orang-orang baik yang memberikan pengaruh positif. Saffa adalah seorang perempuan yang hati dan pikirannya begitu pelik jika diungkapkan.Â
Begitulah perempuan, urusan hati dan pikiran seringkali sukar untuk dikondisikan. Penciptaan Tuhan Maha Besar yang begitu luar biasa dalam wujud perempuan, menampakkan betapa halusnya perasaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H