Mohon tunggu...
Safa salsabila
Safa salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Semangat dan rajin membawa kesuksesan untuk masa depan bangsa

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ternyata Siswa Juga Banyak yang Korupsi Loh! Apakah Kamu Termasuk Kedalamnya?

5 November 2022   20:13 Diperbarui: 7 November 2022   12:49 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kebiasaan Ini Ternyata Tindakan Korupsi di Kalangan Pelajar dan Mahasiswa

Korupsi merupakan tindakan kecurangan untuk memperoleh sebuah keuntungan. Tentu saja yang namanya curang adalah perbuatan dosa dan mendustai orang yang ada di sekitarmu dan diri sendiri. Namun, korupsi tidak hanya berhubungan dengan uang saja. Ternyata kebiasaan-kebiasaan ini adalah tindakan korupsi yang sering dilakukan oleh kalangan pelajar dan mahasiswa loh. Tanpa disadari pasti kamu pernah melakukannya.

 1. Nyontek

Menyontek merupakan sebuah budaya atau kebiasaan yang sudah diterapkan sejak zaman sekolah sampai zaman kuliah. Menyontek dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari cara yang kreatif sampai dengan cara yang biasa-biasa saja. Kebiasaan ini merupakan tindakan korupsi ide. 

Korupsi ide itu artinya meniru dan mengambil hasil karya orang lain. Sementara, menyontek tidak hanya dilakukan pada saat ujian berlangsung saja loh. Contohnya adalah menyalin jawaban tugas atau PR teman ketika jam pelajaran belum dimulai atau pada saat jam-jam istirahat. 

Menyalin jawaban tugas atau PR teman biasanya berlaku pada zaman-zaman waktu sekolah dulu. Apa tujuan kamu menyontek? Menyontek adalah salah satu cara yang paling mentok ketika kamu udah gak tahu mau menjawab apa di kertas jawaban ujian kamu. Lebih baik mendapatkan nilai jelek tapi gak nyontek daripada dapet nilai bagus tapi hasil dari nyontek. Lebih pilih yang mana tuh?

 2. Nitip Absen

Hayoo ada yang kayak gini gak? Banyak pasti. Nitip absen itu kebiasaan yang hanya ada pada zaman kuliah. Di zaman kuliah kebanyakan yang absenin itu mahasiswanya dengan cara memberikan tandatangan. Tapi, ada juga yang absennya dengan cara ditandai dengan dichecklist di kolom absennya.

Ketika ada berbagai alasan untuk gak masuk kuliah mungkin biar nilai absen kamu gak berkurang, kamu menyuruh teman kamu untuk nitip absen dengan niruin tandatangan kamu atau nyuruh temen kamu buat menchecklist namamu di kolom absen kamu. Bener gak tuh?

3. Datang terlambat

Waktu sangatlah berharga untuk semua orang karena waktu berjalan terus ke depan bukan jalan terus ke belakang atau mundur. Aturlah waktu yang kamu miliki di kehidupan kamu. Datang terlambat merupakan salah satu bentuk korupsi waktu yang sering kamu lakukan pada saat datang ke sekolah atau datang ke kampus. 

Dengan mengkorupsi waktu berarti sama dengan kamu gak bisa menghargai waktu yang sudah ada dan sudah tersedia untuk kamu. Usahakan untuk selalu menghargai waktumu dengan selalu datang ke sekolah atau ke kampus dengan tepat waktu. 

Apa yang akan kamu rasakan jika kamu selalu datang terlambat? Ketika kamu datang terlambat kamu pasti akan dimarahi oleh guru atau dosen kamu dan pastinya kamu bisa ketinggalan pelajaran. Terlalu sering datang terlambat bisa berakibat dengan diberikan sanksi atau hukuman dari guru / pihak sekolah lainnya / dosenmu.

4. Telat mengumpulkan tugas

Menjalankan proses belajar mengajar di sekolah dan di kampus guru atau dosenmu pasti memberikan tugas dan diberikan waktu kapan kamu harus menyelesaikan dan mengumpulkan tugas tersebut. Karena rasa malas atau memang kamu gak bisa mengatur waktu terkadang kamu pun telat mengumpulkan tugasnya, entah itu ngumpulin tugas lewat dari jam yang ditentukan atau lewat dari hari yang ditentunya. 

Pasti ada konsekuensi yang akan kamu rasakan seperti; nilaimu dikurangi, kamu gak dikasih nilai sama sekali, atau diberi hukuman. Telat mengumpulkan tugas merupakan tindakan korupsi waktu yang kamu lakukan sama seperti datang terlambat. Disiplinkan waktu yang kamu miliki. Ketika tugas diberikan langsung aja dikerjainnya jangan menunda-nunda waktu lagi. Semakin menunda waktu semakin kamu lewat deadlinenya.

5. Numpang nama doang pas kerja kelompok

 Kerja kelompok tidak hanya satu orang atau beberapa orang saja yang mengerjakannya. Sudah namanya kelompok otomatis yang bekerja harus semua anggota kelompoknya tidak boleh ada yang tidak mengerjakannya. Sesama anggota kelompok harus bisa menjaga kekompakan dan kerjasama. 

Di dalam sebuah kerja kelompok ada tipe orang yang hobinya cuman numpang nama doang. Rugi tahu kalau kamu cuman numpang nama doang. 

Kerugian yang bakal kamu rasakan kalau cuman numpang nama doang yaitu ketika kamu ditanyain sama guru atau dosen kamu gak bakal bisa menjawabnya, ketika dipresentasiin kamu merasa kebingungan untuk menjelaskannya, dll.

Numpang naman doang pas kerja kelompok merupakan tindakan korupsi pekerjaan.

Cari sekolah / perguruan tinggi terbaik di sekitarmu hanya di edumor.com!

 6. Minta bantuan teman buat ngerjain tugas kamu

Yang terakhir pasti pernah atau bahkan sering kamu lakukan saat ada tugas sekolah atau tugas kuliah yaitu minta bantuan teman buat ngerjain tugas kamu. Biasanya anak sekolah yang minta bantuan teman buat ngerjain tugas kalau temannya gak mau langsung dipaksa dan diancem-acem. 

Kalau anak kuliah bisanya minta bantuan teman buat ngerjain tugas kuliah dengan mengiming-imingkan bayaran yang lumayan untuk uang jajan. Buat di kalangan mahasiswa tidak hanya minta bantuan untuk mengerjakan tugas tapi ada juga yang minta bantuan jasa pembuatan skripsi supaya skripsi kamu dia yang ngerjain. 

Tindakan ini merupakan tindakan korupsi pekerjaan loh. Mengapa dikatakan korupsi pekerjaan? Yah, karena yang mengerjakannya bukan kamu tapi orang lain.

Nah guys, secara gak sadar ternyata perbuatan tersebut adalah tindakan korupsi ya. Mulai sekarang biasaan dirimu untuk tidak lagi melakukan hal seperti itu. Kalau gak dimulai dari sekarang, kapan lagi. Nanti lama kelamaan bisa menjadi koruptor loh wkwkwk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun