Mohon tunggu...
Saesario Indrawan
Saesario Indrawan Mohon Tunggu... Konsultan - Senior Master In-Company Trainer | Market System Development Practitioner | Dual TVET Specialist | OSH Professional

Pemerhati pendidikan dan pelatihan vokasi di Indonesia, aktif mengembangkan Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Sistem Ganda melalui penerapan pemagangan terstruktur di perusahaan. Mengimplementasikan Pelatihan Vokasi di perusahaan dengan prinsip - prinsip Market System Development dengan berfokus pada penguatan sektor swasta dalam memajukan pendidikan vokasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Mahasiswa - Pilih Berorganisasi atau Magang?

15 September 2023   15:25 Diperbarui: 15 September 2023   15:28 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Program Magang: Magang membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan teknis yang sesuai dengan bidang pekerjaan mereka. Ini mencakup keterampilan seperti pemrograman, analisis data, atau desain grafis.

Mahasiswa dapat menggabungkan keterampilan kepemimpinan yang mereka pelajari dari organisasi mahasiswa dengan keterampilan teknis yang mereka peroleh selama magang. Ini membuat mereka menjadi calon yang lebih berharga bagi pemberi kerja, karena mereka tidak hanya memiliki keterampilan teknis tetapi juga kemampuan berkomunikasi dan memimpin.

3.2 Peningkatan Jaringan

  • Organisasi Mahasiswa: Organisasi mahasiswa memungkinkan mahasiswa untuk membangun jaringan sosial yang kuat di kampus. Mereka berinteraksi dengan sesama mahasiswa dan mungkin juga dengan mentor senior.

  • Program Magang: Selama magang, mahasiswa dapat membangun jaringan profesional dengan para profesional yang sudah berpengalaman di industri mereka.

Mahasiswa yang aktif dalam organisasi mahasiswa memiliki akses ke jaringan sosial yang luas di kampus, sementara magang membuka pintu untuk membangun jaringan profesional di luar kampus. Menggabungkan keduanya dapat memberikan jaringan yang lebih lengkap dan beragam.

3.3 Pengalaman Kerja Praktis

  • Organisasi Mahasiswa: Meskipun organisasi mahasiswa tidak memberikan pengalaman kerja dalam arti konvensional, mereka memberikan pengalaman dalam mengelola proyek-proyek, mengatur acara, dan berkolaborasi dalam tugas-tugas kelompok.

  • Program Magang: Magang memberikan pengalaman kerja nyata dalam industri yang sesuai dengan jurusan mahasiswa. Mereka dapat melihat dan terlibat dalam tugas-tugas sehari-hari yang relevan dengan pekerjaan.

Mengikuti organisasi mahasiswa memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan organisasi dan kepemimpinan, yang dapat diterapkan dalam lingkungan kerja selama magang. Pengalaman ini membantu mahasiswa merasa lebih siap dan percaya diri dalam menjalani tugas-tugas kerja.

3.4 Pengujian Minat Karir

  • Organisasi Mahasiswa: Meskipun organisasi mahasiswa dapat membantu mahasiswa mengidentifikasi minat mereka, pengujian minat karir sebagian besar terjadi di tempat kerja atau melalui program magang.

  • Program Magang: Magang memberikan kesempatan langsung untuk menguji minat karir. Mahasiswa dapat melihat apakah pekerjaan di bidang yang mereka minati benar-benar sesuai dengan ekspektasi mereka.

Setelah mengidentifikasi minat melalui organisasi mahasiswa, mahasiswa dapat mengkonfirmasinya atau mengubah pandangan mereka melalui pengalaman magang. Ini membantu mereka membuat keputusan karir yang lebih terinformasi.

3.5 Keunggulan Kompetitif di Pasar Kerja

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun