Dengan kondisi pandemi Covid 19 yang juga menjaga Net Zero Emissions, penggunaan kipas angin lebih berguna dibandingkan dengan adanya AC. Hal ini menunjang untuk adanya sirkulasi udara yang lebih baik di dalam ruangan.Â
Lebih parah lagi yaitu penggunaan AC berlebih itu bisa mengakibatkan adanya penurunan daya imun bagi manusia. Dan di sekolah sudah diberlakukan adanya kelas indoor maupun outdoor dengan tambahan kipas angin untuk menjaga kesehatan bersama bagi guru maupun siswa.
6. Menggalakkan kampanye Net-Zero Emissions
Sebagai langkah awal tentu saja adanya surat edaran dari sekolah untuk orang tua/wali siswa. Isi surat tentu berkaitan dengan himbauan berupa budaya baik terkait Net-Zero Emissions. Selain dalam bentuk surat himbauan, juga adanya ruang untuk mengkampanyekan hal tersebut berupa mural di dinding sekolah yang telah disediakan.
Memang, sebuah usaha untuk menciptakan negeri Indonesia dari Net Zero Emission ini sangat perlu digalakkan. Selaku guru, orang tua, pemerintah, hingga pemangku jabatan dan diri sendiri untuk terciptanya negeri yang ramah lingkungan meski sedang terjadi pandemi Covid 19.Â
Lebih dari itu, ini adalah sebuah usaha terbaik warga dalam mendukung upaya pemerintah Indonesia yang berkomitmen mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada tahun 2030.
Jika negara-negara G20 mempunyai target masing-masing dalam pencapaian Net Zero Emission, Indonesia pun mempunyai target di tahun 2060 bisa tercapai. Lalu, inilah sekelumit upaya dari dunia pendidikan untuk turut mendukung hal tersebut. Sehingga kolaborasi yang dilakukan ini menunjang segera terwujud Net Zero Emission sebelum tahun 2060. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI