Film Asya Story ini memang film dengan kisah emosional dari sisi orang tua Asya. Pun demikian ada sisi kebijaksanaan dari sisi orang tua Fano. Namun, baik Asya dan juga Fano menjadi sebuah keunikan kisah. Asya dan Fano semakin diam dan tidak banyak bicara. Traumanya semakin menjadi-jadi bagi Asya. Namun, Fano berani bertanggung jawab meskipun bukan Fano yang telah merenggut kesucian Asya.
Kondisi dari orang tua Asya maupun Fano berbeda perilaku. Jika Orang tua Asya lebih memberikan sifat bully  ke anaknya di depan temannya di sekolahnya. Namun, orang tua Fano lebih bijaksana dalam memahami kondisi tersebut, dan mendukung sikap Fano untuk menikahkannya dengan Asya.
Fano dan Asya menikah dengan usia masih duduk di bangku SMA. Cerita pun sepertinya masih akan berlanjut dengan penuh keceriaan. Dan saya hanya menonton mini series ini hanya sampai episode 6. Berharap ada kisah yang lebih menarik dan tidak menggantung untuk diambil hikmahnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H