Balinale 2018 pun tidak lama lagi akan digelar di Bali. Ajang penghargaan film-film berkualitas mancanegara pun turut diikutsertakan. Dari tanggal 24 hingga 30 September 2018 Balinale pun dilaksanakan di dua tempat yaitu di Official Venue Partner Cinemaxx - Lippo Mall Kuta dan Plaza Renon.
Dalam balinale kali ini terdapat lebih dari 100 film pendek, film feature, dan film dokumenter dari lebih dari 30 negara. Film pembuka saat Balinale 2018 yaitu dengan penayangan film Indonesia bertema hero yaitu Sultan Agung besutan sutradara Hanung Bramantyo yang diproduksi oleh Mooryati Soedibyo Cinema. Sedangkan film penutup yaitu film asal Jepang berjudul Shoplifters yang disutradarai oleh Hirozaku Koreeda yang memenangkan Cannes Film Festival tahun 2018.
Melihat dari film yang ditayangkan, tema Balinale 2018 ini yaitu Timeless with Indonesia Films Local Heroes Series. Tema bernuansa heroes menampilkan sosok kepahlawanan dalam menyampaikan cerita-cerita manusia yang terkecil serta momen-momen singkat yang dapat mengubah emosi dan menumbuhkan rasa cinta kepada tanah airnya.
Festival Film Balinale 2018 ini juga akan menunjukkan eksistensi pulau terluar menjadi 'Teras Negeri' Natuna is Indonesia dengan kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Ranai Natuna. Salah satu buktinya yaitu dengan adanya film bernuansa Natuna yaitu Jelita Sejuba. Ditambahkan pula dengan hadirnya tim kesenian dan budayanya untuk berpameran dan unjuk kearifan lokal menyaa festival. Jelita Sejuba sebuah film dengan executive producer Krisnawati ini juga akan diputar tentunya.
Dalam festival film Balinale 2018 dengan ikon Jefri Nichol dan Putri Ayudya juga akan diadakan diskusi mengenai dampak film dalam level regional. Selain itu, forum ini diadakan juga dengan tujuan untuk melibatkan tiga pemangku utama dalam bidang perfilman, yakni pemerintahan, industri kreatif dan industri komersial. Dengan adanya forum tersebut merupakan sebuah agenda untuk saling berbagi wawasan dan berdiskusi mengenai tantangan dan peluang komersial dalam industri film.
Pembahasan juga akan diadakan terkait perspektif seorang aktris Indonesia Cinta Laura dalam menyeberang ke arena film Internasional. Pun akan diundang beberapa produser dari Indonesia seperti Ody Mulia Hidayat, Chand Parwez Servia. Produser dari negara lain seperti dari Taiwan Jean Huang dan produser dari Tiongkok yaitu Liu Qinglu. Terdapat keunikan lain yaitu dengan diundangnya Produser Broadway Jhett Tolentino yang telah memenangkan penghargaan Tony Award untuk karyanya juga diundang untuk mewakili suara dari dunia teater.
Dalam forum tersebut pula akan dihadirkan Muhadjir Effendy selaku Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Ahmad yani dari lembaga Sensor Film, dan maman Wijaya sebagai Kepala Pusat Pengembangan Perfilman di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Mereka akan berbicara dalam hal membahas regulasi lingkungan di Indonesia saat ini.
Official Hotel and Venue Partner dalam balinale ini yaitu Ayodya Resort yang menyediakan hospitality bagi peserta forum dan juga platform untuk diskusi dan temu muka para produser dan pelaku seni perfilman di atas.
Dalam hal membahas potensi Indonesia juga ditawarkan kepada dunia Internasional beberapa filmmaker ternama yang akan diundang. Hanung Bramantyo yang mengangkat Sultan Agung selaku pahlawan dari Indonesia serta ada juga Shalahuddin Siregar yang mengangkat film Lima yang menyoroti nilai-nilai dasar Pancasila. Film-film yang menyoroti tentang film bertema pahlawan diantaranya yaitu Moonrise Over Egypt, NYAI-Ahmad Dahlan, WAGE sampai Sultan Agung yang siap untuk ditonton anak-anak sekolah se-Kabupaten badung Denpasar Bali.
Beberapa perusahaan lain juga mendukung untuk pelaksanaan Balinale 2018 diantaranya yaitu:
Official Festival Partners:
Venue
* Cinemaxx Theaters
. LippoMall
Hotels
* Ayodya Resort, Nusa Dua, Bali
* Aryaduta Bali
Key Supporter
* Bank Rakyat Indonesia
. Bank BNI
. Bank BTN
Radio Partner
. Radio Republik Indonesia ( RRI )
Media
* All Film Magazine, Now! Jakarta, Now! Bali, VILM Mobile Apps, Kabarindo.Com
Studio Supporters
* Sony Pictures, The Walt Disney Company, 20th Century Fox
Institutional Partners
* Taipei Economic and Trade Office, Jakarta, Embassy of Ireland, Institut Franais, Japan Foundation, Demi Film Indonesia Foundation
Powered by : Livelife
Semakin menarik wisatawan untuk hadir ke Indonesia dengan adanya Festival Film Balinale 2018. Ayo tunjukkan bahwa Indonesia memang kaya dan indah dari segi wisata dan keindahan alamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H