Mohon tunggu...
Saepullah
Saepullah Mohon Tunggu... Guru - Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

kecewanya saya terhadap PT. Bintang MOTOR

24 Juli 2015   23:31 Diperbarui: 11 Agustus 2015   23:25 4926
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat yang bersamaan tetangga saya membeli SMH baru melalui dealer lain. Saya menanyakan perihal yang saya alami kepada tetangga saya. Dikatakan oleh tetangga saya bahwa TNKB dan STNK paling lama Cuma sebulan.

Disinilah saya mulai merasa agak sedikit kecewa. Namun saya berusaha khusnudzon saja terhadap PT. Bintang Motor. Untuk keperluan bepergian, akhirnya saya membuat plat tidak resmi SAMSAT melalui jasa tukang pembuatan plat.

Sebulan berikutnya kami (saya dan istri) melihat SMH tetangga saya. Ternyata TNKB dan STNK nya sudah selesai. Saya pun berinisiatif memperhatikan TNKB dan STNK milik tetangga saya. Ternyata semuanya benar-benar asli dari SAMSAT kabupaten Bogor. 

Kekecewaan saya kembali mencuat. Akhirnya, saya mencoba mengkontak kembali SPG tersebut, dan benar saja SPG tersebut tidak pernah mengangkat telepon saya. Ketika saya SMS, jawaban nya sinis, dan mengatakan dengan sebuah kata-kata berikut, “Coba saja Bapak cek sendiri di internet, di situs resmi SAMSAT POLRES Bogor bahwa STNK dan TNKB akan lama prosesnya.” 

Wah, melihat jawaban tersebut saya kembali bersabar. saya mencoba untuk tidak menghubungi SPG tersebut kembali. Saya mencoba langsung mendatangi PT. Bintang Motor saja pada bulan yang telah dijanjikan.

Berbulan-bulan kemudian, tepatnya pada tanggal 5 Agustus 2014, akhirnya saya datang ke PT. Bintang Motor. Di loket pengambilan STNK dan TNKB, saya mengambil STNK dan TNKB atas nama istri saya. Saat itu saya dan istri dijelaskan bahwa baru STNK selesai dan untuk TNKB akan menyusul, kemungkinan bulan Desember 2014 bersamaan dengan pengambilan BPKB.

Saat saya perhatikan STNK istri saya dengan nomor plat motor yaitu F 3910 KX, ternyata pada STNK alamat rumah saya salah, yaitu tertulis RT.1/Rw.6. Padahal seharusnya alamat saya di Rt.1/Rw.3.  Saya mencoba menanyakan hal tersebut kepada karyawan PT. Bintang Motor. Dijawablah oleh karyawan PT. Bintang Motor bahwa untuk penggantian STNK akan memakan waktu lama yaitu berkenaan dengan selesainya BPKB juga nantinya.

Karena SMH harus memiliki STNK untuk bepergian, akhirnya saya berinisiatif untuk melihat alamat pada BPKB saja nanti saat selesai.

Tepat pada 29 Desember 2014, saya dan istri kembali datang ke PT. Bintang Motor untuk mengambil TNKB dan BPKB.

Ternyata BPKB saya sudah selesai, Saat melihat alamat yang tertera pada BPKB ternyata alamat saya benar. Dan kesalahan tulis pada STNK saja. Saya pun tidak akan mengurus hal ini, karena akan berbuntut lebih lama dan tidak selesai lagi. Saya akan mengurusnya berkaitan dengan perpanjangan STNK pada lima tahun berikutnya saja yaitu tahun 2019.

Ketika saya tanyakan tentang plat TNKB saya karyawan mengatakan bahwa TNKB akan diurus ulang. Silakan datang kembali sebulan kemudian, yaitu bulan Januari 2015.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun