Pantun: Menunaikan Zakat Fitrah Bulan Ramadan 1445 H

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Puasa sudah memasuki sepuluh hari terakhir yakni hari Senin 8 April 2024 M / 28 Ramadan 1445 H. Semoga tetap dalam keadaan sehat walafiat lahir dan batin.

Kewajiban orang Islam adalah mengeluarkan zakat fitrah yakni zakat untuk membersihkan / mensucikan diri.

Besar takaran zakat fitrah beras premium 2.5 kilogram atau 3.5 liter kalau menggunakan uang sebesar Rp 45.000 sampai 55.000 perjiwa.

Membayar zakat fitrah bisa awal bulan Ramadan atau akhir bulan Ramadan sebelum pelaksanaan solat idul fitri, dianjurkan menunaikan zakat fitrah sebelum pelaksanaan solat Idul Fitri. Mengeluarkan zakat fitrah sesudah melaksanakan solat Idul Fitri masuk kepada sodakoh  biasa bukan zakat fitrah

Bagi siapa saja yang akan mudik lebaran / pulang kampung alangkah baiknya kalau sebelum mudik menunaikan dahulu zakat fitrahnya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan entah itu lupa atau bisa jadi dijalan macet total sehingga lebaran Idul Fitri dalam perjalanan.

Cara membayat zakat fitrah bisa langsung datang ke panitia yang  ada disetiap masjid atau dikantor BAZNAS setempat atau bisa secara onlen, bagi pegawai / karyawan biasanya ketika menerima gaji sudah dipotong zakat fitrah. Jangan lupa baca niat zakat fitrah.

Sambil membayar zakat fitrah atau bagi petugas zakat fitrah sambil bekerja melayani zakat fitrah, mari bermain pantun agar dalam menjalankan tugas menerima zakat fitrah lebih semangat lagi semoga bermanfaat aamiin.

Pantun ke-1

Jalan-jalan sama kaka

Bawa motor lewat Galuh

Zakat asal kata "zaka"

Yang artinya bersih, tumbuh

Pantun ke-2

Pergi ke desa bertemu pak Lurah

Berdiskusi masalah ronda malam

Perintah menuaikan zakat fitrah

Hanyalah orangt beragama Islam

Pantun ke-3

Santriwan tahfizd berbaju merah

Hanya bisa hafal sepertiga

Kewajiban bayar zakat fitrah

Al-Baqarah ayat empat tiga

Pantun ke-4

Pemimpin pondok ibu Sutirah

Tugas bendahara ibu Galuh

Berhak menerima zakat fitrah

Attaubah ayatnya enam puluh

Pantun ke-5

 Sedang puasa janganlah marah

Banyak-banyaklah memberi ma`af

Berhak menerima zakat fitrah

Semua ada delapan asnaf

Pantun ke-6

Berbuka puasa dikasih alpukat

Mendapat alpukat pemberian Bakat

Muzaki orang mengeluarkan zakat

Mustahik orang yang menerima zakat

Pantun ke-7

Harus  tanggunjawab jangan menyerah

Makanya harus punya pekerjaan

Wajib membayar zakat fitrah

Muslim laki-laki dan perempuan

Pantun ke-8

Beres solat id langsung ziarah

Janganlah lupa kemakam abah

Ukuran takaran zakat fitrah

Berasnya tiga liter setengah

Pantun ke-9

Sengaja membeli beras merah

Agar keluarga jadi berkah

Ukuran takaran zakat fitrah

Berasnya dua kilo setengah

Pantun ke-10

Sulit mencari beras merah

Nyari di pasar bareng Dadan

Waktu membayat zakat fitrah

Awal atau akhir Ramadan

Pantun ke-11

Bisa puasa itu anugrah

Tidak puasa kerena haid

Waktu membayar zakat fitrah

Sebelum berangkat solat id

Pantun ke-12

Masih saudara satu darah

Kakak beradik masih seibu

Ukuran takaran zakat fitrah

Uang empatpuluh lima ribu

Pantun ke-13

Jalan-jalan ketempat ramai

Setelah beres ngantar haji

Sudah fitrah bagi pegawai

Langsung dipotong dari gaji

Pantun ke-14

Ketua amil bapak Mujahid

Dibantu oleh petugas desa

Zakat fitrah setelah solat id

Masuk pada sodakoh biasa

Pantun ke-15

Petugas zakat jangan marah

Tidak elok bersifat dengki

Janganlah lupa zakat fitrah

Sebelum solat Idul Fitri

Pantun ke-16

Distribusi zakat sudah terarah

Bagian wilayah sekitar kaum

Tujuan menunaikan zakat fitrah

Membersihkan diri setelah saum

Pantun ke-17

Setelah kumpul terus ziarah

Dipimpin langsung bapak Winaya

Fungsi menunaikan zakat fitrah

Agar ceria dihari raya

Pantun ke-18

Lebaran Syawal tetap cerah

Bisa bertemu dengan abah

Besaran untuk zakat fitrah

Beras dua kilo setengah

Pantun ke-19

Oleh-oleh kue amanda

Sudah beli langsung berangkat

Tunaikan zakat fitrah anda

Janganlah lupa niat zakat

Pantun ke-20

Baju lebaran ada kerah

Dapat beli di pasar Senen

Jangan repot zakat fitrah

Bisa membayar lewat onlen.***