Federasi Mikronesia adalah sebuah negara kepulauan yang jarang menjadi sorotan utama dunia. Namun, negara ini menyimpan keunikan dan daya tarik luar biasa yang menjadikannya destinasi menarik untuk dipelajari. Terletak di kawasan Oseania, Federasi Mikronesia terdiri dari ratusan pulau kecil yang tersebar di Samudra Pasifik barat. Artikel ini mengulas sepuluh fakta unik dan menarik tentang negara Federasi Mikronesia, mulai dari sejarah, budaya, hingga keindahan alamnya.
1. Federasi Mikronesia: Negara Berbasis Pulau yang Terdiri dari Empat Negara Bagian
Federasi Mikronesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari empat negara bagian: Yap, Chuuk, Pohnpei, dan Kosrae. Masing-masing negara bagian memiliki budaya, bahasa, dan tradisi yang unik.
- Yap dikenal dengan tradisi menggunakan batu rai, batu besar berbentuk lingkaran yang digunakan sebagai mata uang tradisional.
- Chuuk terkenal karena lagunanya yang menjadi salah satu tempat menyelam terbaik di dunia.
- Pohnpei adalah rumah bagi reruntuhan kuno Nan Madol, yang sering disebut sebagai "Venesia di Pasifik."
- Kosrae adalah pulau yang dikenal sebagai "Pulau Harum" karena keindahan alam dan kekayaan ekosistemnya.
Keberagaman budaya di antara negara bagian ini menjadikan Federasi Mikronesia sebagai salah satu negara paling kaya secara budaya di kawasan Pasifik.
2. Rumah bagi Situs Warisan Dunia Nan Madol
Salah satu fakta paling menarik tentang Federasi Mikronesia adalah keberadaan situs kuno Nan Madol. Situs ini merupakan kompleks arsitektur megah yang terdiri dari lebih dari 90 pulau buatan, terbuat dari batu basal dan koral, yang dibangun di atas laguna.
- Nan Madol dipercaya sebagai pusat kekuasaan dan spiritual masyarakat Saudeleur, yang memerintah Pohnpei hingga abad ke-17.
- Situs ini sering disebut sebagai "Atlantis di Pasifik" karena kemegahannya dan misteri yang menyelimutinya.
- Pada tahun 2016, Nan Madol ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menegaskan pentingnya situs ini dalam sejarah dan arkeologi dunia.
3. Penggunaan Batu Sebagai Mata Uang Tradisional