Mohon tunggu...
Saefurrahman Lubis
Saefurrahman Lubis Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Hi perkenalkan saya Saefurrahman Lubis, Di Kompasiana ingin membahas fenomena yang terjadi ditengah masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Apakah Anda Ingin Beradaptasi di Era AI, Asah Kemampuan Selling dan Teknik Persuasi

14 April 2024   23:22 Diperbarui: 14 April 2024   23:25 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Alena Darmel: https://www.pexels.com

Dalam era digital yang semakin maju, perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) semakin pesat. AI diyakini akan banyak menggantikan pekerjaan manusia, terutama pekerjaan yang berbasis rutinitas dan pola. Namun, ada satu hal yang tidak bisa digantikan oleh AI, yaitu kemampuan untuk berkomunikasi dan bernegosiasi, serta membangun hubungan antar individu.

Kembali ke Pekerjaan yang Mengedepankan Komunikasi dan Negosiasi

Seiring dengan perkembangan AI, manusia akan banyak kembali pada pekerjaan yang mengedepankan komunikasi dan negosiasi. Pekerjaan ini melibatkan interaksi langsung dengan individu lain, baik secara langsung maupun melalui media digital. Pekerjaan ini juga membutuhkan pemahaman mendalam tentang emosi dan perasaan manusia, sesuatu yang tidak bisa ditiru oleh AI.

 Mengasah Kemampuan Selling

Salah satu bidang yang dapat mengasah kemampuan komunikasi dan negosiasi adalah kemampuan selling. Selling bukan hanya tentang menjual produk atau jasa, tetapi juga tentang membangun hubungan dengan pelanggan, memahami kebutuhan mereka, dan memberikan solusi yang tepat. 

Emotional Selling

Emotional selling adalah teknik penjualan yang berfokus pada emosi pelanggan. Teknik ini melibatkan pemahaman tentang apa yang membuat pelanggan merasa senang, sedih, takut, atau marah, dan bagaimana emosi tersebut dapat mempengaruhi keputusan pembelian mereka. Dengan memahami emosi pelanggan, penjual dapat menciptakan pesan yang resonan dan mempengaruhi pelanggan untuk melakukan pembelian. 

Teknik Persuasi

Teknik persuasi adalah keterampilan penting dalam selling. Teknik ini melibatkan penggunaan argumen atau pesan yang dirancang untuk meyakinkan seseorang untuk melakukan sesuatu. 

Teknik persuasi dapat digunakan untuk meyakinkan pelanggan tentang nilai dari produk atau jasa, atau untuk meyakinkan mereka untuk melakukan tindakan tertentu, seperti melakukan pembelian atau mendaftar untuk layanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun